Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Hentikan Politisasi Perpanjangan Kontrak Karya Freeport"

Kompas.com - 16/12/2015, 14:36 WIB
Kontributor Jayapura, Alfian Kartono

Penulis

“Kalau produk hasil hilirisasi ini sudah dalam bentuk produk yang bisa dirasakan warga banyak, mungkin akan menguntungkan dan pembuatan smelter akan menjadi rebutan investor," kata dia.

"Namun, kenyataannya, sejak diundangkan tahun 2009, belum ada investor yang tertarik membangun smelter emas tembaga,” sambung Virgo.

Virgo merasa lebih sepakat dengan sikap Gubernur Papua Lukas Enembe untuk mendapat saham lebih dari PT Freeport Indonesia.

Dengan kepemilikan saham, pemerintah akan mendapat keuntungan yang lebih besar dan bisa dipakai untuk membangun Papua dan Indonesia pada umumnya.

Bahkan, menurut dia, dari keuntungan bagi hasil, tidak menutup kemungkinan pemerintah akan membangun perusahaan pertambangan BUMN untuk mengelola Blok B, area konsesi PT Freeport Indonesia yang sudah dilepas kepada pemerintah.

“Freeport sudah bersedia melepas 10 persen lebih sahamnya untuk pemerintah, dan saya rasa nilai itu bisa ditebus oleh pemerintah. Dengan membeli saham Freeport, kita lebih bermartabat ketimbang mendesak untuk mendapat keuntungan dari pertambangan yang sudah mereka bangun puluhan tahun,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com