"Nanti warga boleh shalat disana (Masjid Raya Bandung)," kata Emil di Balai Kota Bandung, Senin (23/3/2015).
Kendati demikian, Emil mengatakan bahwa ada pemeriksaan keamanan di areal masjid.
"Sebelum masuk masjid akan melewati metal detektor dulu," aku Emil.
Selain itu, demi menjaga prosedur keamanan para kepala negara dan tamu undangan, para warga biasa akan menempati tempat terpisah. "Ada jarak antara warga ke tamu VIP. Akan ada pengamanan dari tim keamanan muslim yang membentuk barisan di antara warga dan kepala negara," jelasnya.
Emil berharap, warga dan jamaah shalat Jumat lainnya bisa memaklumi prosedur keamanan yang telah ditetapkan ini. "Kami ingin mengedepankan faktor keamanan tanpa mengurangi hak beribadah setiap manusia," imbuhnya.
Selama pemimpin negara muslim shalat Jumat di Masjid Raya Bandung, lanjut Emil, para kepala negara dan tamu undangan non muslim akan menunggu di Gedung Merdeka sambil diberikan hiburan yang telah disiapkan.