Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua Sumarti Minta Jasad Anaknya Dipulangkan dari Hongkong

Kompas.com - 04/11/2014, 10:24 WIB

Mengenai pekerjaan anaknya di Hongkong, Ahmad mengatakan, Sumarti hanya mengatakan bahwa dia bekerja di restoran.

"Dia memberitahukan kepada keluarga kalau bekerja di restoran," ungkapnya.

Namun, pada waktu pulang ke Indonesia selama lima bulan pada tahun 2013 lalu, Sumarti malah kursus disc jockey di Jakarta dan Yogyakarta.

Ibu dari Sumarti Ningsih, Suratmi, menambahkan, Sumarti Ningsih merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Dia mengatakan bahwa Sumarti sudah memiliki anak bernama MHA yang kini berusia 5 tahun dan bersekolah di taman kanak-kanak.

Lepas dari berita bahwa Sumarti Ningsih dan Jesse Lorena berprofesi sebagai pekerja seks komersial di Hongkong, pemuka agama setempat, Ngatiman (55), mengungkapkan bahwa Sumarti Ningsih tidak absen berkurban saat Idul Adha.

"Sejak bekerja di Hongkong tahun 2011 lalu, selama 3 tahun terakhir, dia terus berkurban. Seperti pada Idul Adha 2014, Oktober lalu, dia juga berkurban kambing di desa," kata Ngatiman.

Rumah keluarga Sumarti Ningsih di Desa Gandrungmangu, Cilacap, tergolong sederhana. Rumah tembok bercat kuning dengan atap seng itu tak tampak menonjol dibanding rumah warga lainnya.

Setelah kematian Sumarti Ningsih tersebar, warga desa berdatangan melayat ke rumah suami istri Ahmad Kaliman dan Suratmi untuk menyampaikan belasungkawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com