Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bandung, SBMPTN 2014 Diikuti 40.899 Peserta

Kompas.com - 17/06/2014, 13:45 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
- Sebanyak 40.899 peserta mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Bandung untuk memperebutkan 7.180 kursi kuota penerimaan di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang tersebar di seluruh Indonesia, Selasa, (17/6/2014).

Sekretaris Eksekutif Panitia Lokal-Bandung SBMPTN 2014, Asep Gana Suganda mengatakan pelaksanaan ujian SBMPTN dilaksanakan di 103 titik di Bandung dengan menggunakan 2.046 ruangan, di antaranya di perguruan tinggi swasta/negeri termasuk di kampus ITB, sekolah menengah atas, sekolah menengah bawah, sekolah dasar dan lembaga lainnya. 

"Terdapat 103 institusi dengan pembagian 2.046 ruangan yang digunakan sebagai lokasi ujian," kata Asep saat ditemui di Sekretariat Panitia Lokal-Bandung SMBTN 2014 di kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), Jalan Ganeca, Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/6/2014).

Ada pun jumlah pengawas dalam ujian SBMPTN di Bandung, yakni 4.104 orang.

"Mereka berasal dari tenaga kependidikan, dosesn guru dan mahasiswa dari ITB, Unpad, UPI, UIN dan lembaga lainnya," kata Asep.

Asep mengatakan, SBMPTN tahun 2014 lebih banyak pendaftarnya dari tahun 2013 sebelumnya. SBMPTN dibagi menjadi 3 kelompok, yakni Sainstek, Soshum dan Campuran.

"Sainstek ada 15.822 peserta, Soshum ada 18.037 peserta dan Campuran ada 7.040 peserta," katanya.

Namun, kata Asep, SBMPTN tahun 2014 ini ada perbedaan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun ini, ujian dilaksanakan dalam satu hari.

"Iya, tahun ini pelaksanaannya hanya satu hari, kenapa satu hari? Ya itu hasil rapat dari panitia pusat," katanya.

Asep menambahkan, untuk pengumuman hasil SBMPTN 2014 ini, akan diumumkan pada tanggal 16 Juli 2014 melalui laman www.sbmptn.or.id.

"Peserta bisa mengecek dengan menggunakan nomor peserta yang tercantum dalam kartu peserta sebagai password," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com