Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikira Ikut Mencoblos, Pria Ini Ditemukan Tewas Tergantung

Kompas.com - 11/04/2014, 23:28 WIB
Kontributor Timor Barat, Sigiranus Marutho Bere

Penulis


KEFAMENANU, KOMPAS.com - Yosef Elu (48), warga Desa Oeolo, Kecamatan Musi, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, ditemukan tewas tergantung di sebuah rumah adat, tepat di belakang rumahnya.

Camat Musi, Alexander Tabesi kepada Kompas.com, Jumat (11/4/2014) malam mengatakan, Yosef pertama kali ditemukan tergantung oleh seorang kerabat dekatnya dalam posisi leher terikat tali plastik.

“Dia (Yosef) sudah menghilang dari rumah 9 April 2014 kemarin. Awalnya dia dikira ikut mencoblos, tetapi setelah dicek di TPS, ternyata tidak ada. Baru siang tadi sekitar pukul 13.30 Wita, dia ditemukan sudah meninggal dalam posisi tergantung,” kata Tabesi.

Menurut Tabesi, Yosef selama ini memang mengalami stres berat dan kelainan jiwa sehingga kalau berjalan kemana-mana, selalu membawa tali plastik yang dikalungi di lehernya. Selain itu, dia sering keluar rumah dan biasanya dua sampai tiga hari baru kembali.

“Peristiwa meninggalnya Yosef kemudian disampaikan kepada aparat desa dan kecamatan serta pihak kepolisian. Tadi Pak Kapolres TTU juga turun langsung ke TKP untuk menurunkan jenazah dari atas rumah,” jelas Tabesi.

Pihak keluarga, kata Tabesi, menolak untuk melakukan otopsi karena mereka menilai kejadian itu murni gantung diri. Yosef meninggalkan seorang istri dan anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com