Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Tutup Sementara RS yang Jorok, Anggota Dewan Protes

Kompas.com - 25/03/2014, 20:17 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis


POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Keputusan Bupati Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar, menutup sementara Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pekan lalu, menuai reaksi keras dari DPRD. Anggota dewan yang sebelumnya memprotes keputusan tersebut baru percaya setelah menggelar sidak, Selasa (25/3/2014), ke rumah sakit tersebut.

Melalui sidak, akhirnya diketahui bahwa kondisi rumah sakit rujukan di Sulawesi Barat ini tak layak huni. Kondisinya ruangan perawatan jorok dan kurang terawat. Berbagai fasilitas pendukung rumah sakit, seperti alat pendingin ruangan, kamar mandi, toilet, dan sarana lainnya sudah tak berfungsi lagi. Suasana ini juga dinilai justru membuat pasien makin menderita selama dirawat di rumah sakit.

Usai sidak, anggota dewan lalu melakukan dengar pendapat dengan bupati dan kepala dinas kesehatan terkait keputusan menutup sementara rumah sakit tersebut. Dalam momen itu, anggota dewan baru tahu bahwa pemerintah hanya meminta sebagian ruang perawatan yang kondisinya tak layak ditutup sementara untuk diperbaiki.

Andi Ibrahim mengaku sudah memerintahkan pihak rumah sakit agar seluruh fasilitas, termasuk alat pendingin ruangan dan penyedot udara segera dibenahi. Dia juga berjanji menambah jaringan listrik dalam waktu dekat agar fasilitas pendukung dan sarana rumah sakit bisa digunakan.

“Saya memang minta ditutup tetapi itu hanya ruang perawatan tiga karena kondisinya tidak layak huni dan tidak manusiawi jika pasien dirawat dalam kondisi runagan yang tidak layak. Makanya saya perintahkan segera benahi ruangan, pasangi alat penyedot udara atau AC agar kondisi ruangan bisa lebih segar dan pasien nyaman. Ini tidak ditutup selamanya tapi ini dibenahi kondisi ruangannya agar lebih bersahabat dan sehat,” ujar Andi.

Andi mengatakan bahwa sejumlah ruangan lainnya di gedung baru rumah sakit tersebut masih berfungsi untuk melayani masyarakat.

Hal senada juga disampaikan oleh Direktur RSUD Polewali Mandar, dr Syamsiah. Meski sebagian ruang perawatan yang kondisinya tak layak ditutup sementara, rumah sakit tetap beroperasi seperti biasanya.

“Memang beberapa runagan dibenahi karena kondisinya tidak layak huni, namun operasional rumah sakit tetap berjalan seperti biasa, operasi tetap jalan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com