Menurut Rycko, pengejaran terhadap dua pelaku penembakan tersebut tidak hanya difokuskan di Jawa Barat dan Jakarta saja. Pasalnya, ada kemungkinan pula pelaku berada di luar Jawa Barat dan Jakarta. "Sampai keluar Jawa Barat kita kejar," kata Rycko di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (16/1/2014).
Adanya indikasi pelaku penembakan Briptu Nurul berada di luar Jawa Barat, Rycko mengaku akan bekerja sama dengan polda lainnya yang berbatasan langsung seperti Jawa Tengah dan Banten.
Rycko menambahkan, tim gabungan yang khusus menangani kasus penembakan Briptu Nurul sudah menemukan beberapa titik terang. "Kita sudah mendapatkan beberapa kelompok pelaku curas (pencurian dengan kekerasan)," akunya.
Diberitakan sebelumnya, perampok bersenjata yang sadis menembak mati Brigadir Satu Nurul Affandi, anggota Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Kalapa Nunggal, di Jalan Raya Kalapa Nunggal, Kabupaten Bogor, Jumat (10/1/2014) pukul 13.45 WIB.
Pelaku adalah salah satu dari dua pencuri sepeda motor. Menurut sejumlah warga yang menjadi saksi mata, sebelum tertembak, korban makan di warung Ibu Titin. Namun, saat masih makan, korban melihat sepeda motor Yamaha Jupiter MX berpelat nomor F 3117 NH yang diparkir di luar warung tengah didekati oleh seorang laki-laki.
Pelaku kedapatan hendak membobol kunci setang sepeda motor itu. Korban menghampiri dan menegur pelaku. Karena ditegur, pelaku menyingkir. Namun, tiba-tiba pelaku menembak korban yang saat itu berdiri di dekat sepeda motornya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.