Adalah Regasari (24), warga Perumahan Koda Jaya, Jalan Peluru 4, Mertoyudan, Kabupaten Magelang, mendapatkan bayi sehat pada tanggal cantik itu tanpa pernah merencanakannya. Dia melahirkan bayi itu di Rumah Sakit Islam (RSI) Sanden, Kota Magelang.
Kelahiran tersebut memang melalui operasi caesar, tetapi bukan direncanakan. Istri dari Ivan Khanafi (28) ini mengatakan, hari perkiraan lahir (HPL) bayinya adalah 4 Desember 2013, tetapi tak juga ada kontraksi sebagai tanda akan melahirkan.
"Ditunggu sampai lima hari tidak kontraksi juga, baru kemudian pada Senin (9/12/2013) kemarin saya merasakan kontraksi, tapi tidak ada peningkatan, bayi saya tidak keluar juga, hanya sampai dipinggul, air ketuban juga sudah keruh, akhirnya dokter menyarankan untuk dioperasi caesar," tutur Regasari.
Justru, kata Regasari, dia dan suaminya tak sadar bila hari kelahiran anak keduanya akan menjadi tanggal yang spesial. Dokter yang menyarankan hari operasi pun tak terlihat punya niat khusus selain pertimbangan medis ketika menyarankan tanggal operasi.
"Barangkali memang sudah waktunya karena pertimbangan kondisi fisik saya dan bayi saya, jadi bukan karena disengaja. Tapi setelah sadar kalau hari ini tanggal bagus, ya sudah sekalian dioperasi pada pukul 10.00 WIB," ujar Rega tersenyum.
Bayi yang akan diberi nama Narendra Bagus Putra itu lahir sehat, berjenis kelamin laki-laki, dengan berat 4.500 gram dan panjang 51 sentimeter. Ivan mengatakan, sejak masa kehamilan, Narendra memang istimewa. Entah karena apa, ujar Ivan, sepanjang kehamilan ini istrinya bahkan sampai harus berulang kali menjalani rawat inap di rumah sakit.
Regasari, kata Ivan, dirawat inap mulai dari gejala tifus hingga bepalsi yang mirip serangan stroke. "Banyak tantangan dialami istri saya ketika mengandung putra kami ini. Karenanya kami berharap kelak dia menjadi anak yang berbakti kepada orangtua dan mandiri, tidak rewel," ungkap Ivan.
Selain Rega, di RSI Sanden juga ada sejumlah ibu yang melahirkan pada hari yang sama. "Ada lima pasien, tiga lahir secara caesar dan dua lahir normal," ujar salah seorang bidan RSI yang enggan disebut namanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.