Yuria, salah satu saksi mata dan juga pegawai hotel, kepada Kompas.com, Kamis (5/9/2013), menuturkan, awalnya ia melihat asap dari bagian bar yang terbuat dari ijuk kelapa. "Saya sempat menyiramnya, tetapi apinya enggak padam dan merambat ke kamar-kamar tamu. Akhirnya, kami minta agar para tamu segera keluar dari kamar," ujarnya.
Yuria menduga kebakaran disebabkan oleh tamu yang membuang rokok di bar yang menyebabkan ijuk kelapa terbakar. Dari delapan kamar yang ada, lima kamar terisi tamu, termasuk dua tamu yang berasal dari Amerika serikat.
Henry Gillson Rowbuck, pemilik hotel yang berdiri sejak tahun 2009 itu, tidak mau berkomentar banyak terkait kebakaran tersebut dengan alasan dia baru datang ke lokasi kejadian.
Kebakaran baru bisa dipadamkan 1,5 jam kemudian dengan menurunkan lima mobil pemadam kebakaran. Kerugian diprediksi mencapai ratusan juta rupiah dan pihak kepolisan masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.