Salin Artikel

Impor 14.000 Ton, Bulog Pastikan Stok Beras Sumsel dan Babel Aman Selama Ramadan

PALEMBANG, KOMPAS.com - Persediaan stok beras selama Ramadan dipastikan aman setelah Badan Urusan Logistik (Bulog) wilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Sumsel-Babel) menerima 14.000 ton beras impor.

Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Bulog Sumsel dan Babel, Mohammad Alexander meminta masyarakat tidak panic buying. Sebab ketersediaan beras di 2 provinsi itu aman. 

“Ketersediaan beras jelang momen ramadhan sudah tercukupi dan masyarakat tidak perlu panic buying menyetok beras,” ujar Alexander di Palembang, Rabu (29/2/2024).

Alexander menjelaskan, beras tersebut berasa dari lima negara yakni Vietnam, Myanmar, Pakistan, Bangladesh, dan Thailand. 

Meski impor beras dari lima negara, Bulog tetap menyerap beras dari petani lokal agar stabilitas harga dapat terjaga.

“Sekaligus, meningkatkan kesejahteraan petani lokal, dan produk kita juga kualitasnya lebih pulen (dibanding beras impor),” jelas Alexander.

Untuk menstabilkan harga beras premium yang tengah melambung, Bulog Sumsel dan Babel menyalurkan beras Stabilitas Pasokan Harga Pasar (SPHP) melalui operasi pasar. 

Selain itu, Bulog pun menyalurkan beras bantuan pemerintah 7.810.420 kilogram sejak Januari 2024.

“Penyaluran bantuan dilakukan agar beban masyarakat lebih ringan, serta mendorong angka kenaikan harga atau inflasi beras menurun,” ujarnya.

Saat ini, harga beras premium di Palembang mencapai Rp 78.000 per 5 kilogram. Sementara harga beras Bulog Rp 59.000 per lima kilogram, dan beras SPHP Rp54.500 per lima kilogram.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/29/142801378/impor-14000-ton-bulog-pastikan-stok-beras-sumsel-dan-babel-aman-selama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke