Salin Artikel

Cerita Jokowi Makan dan Shalat di Sebuah Rumah Makan di Blora

Hal tersebut diungkapkan oleh Manajer Operasional Olive Eatery and Coffee, Sigit Prastyo, saat menceritakan tentang keberadaan Jokowi selama berada di rumah makan tersebut.

Pihaknya merasa bangga bisa melayani dan menghidangkan sejumlah menu untuk orang nomor satu di republik ini.

Meskipun persiapannya ekstra ketat dan memacu adrenalin.

Pihaknya melakukan persiapan hanya dengan dua hari saja, yaitu sejak hari Minggu atau dua hari sebelum Jokowi berkunjung ke Blora.

Dirinya terkejut saat dihubungi pihak istana untuk melayani Presiden Jokowi saat kunjungan di Blora.

"Tim staf kepresidenan langsung datangi resto. Waktu itu kami kaget, dan bergegas membenahi apa saja yang dipesan. Apalagi, kan harus sesuai protokoler, itu yang membuat kami kemarin harus all out tunjukkan sikap profesional kami," kata dia saat ditemui wartawan di rumah makan tersebut, Rabu (24/1/2024).

Menurutnya, menu yang dihidangkan harus hangat atau panas ketika presiden tiba di restorannya.

Padahal, dalam kunjungan tersebut, sempat molor hampir satu jam.

"Nah, itu makanan yang katanya harus dihidangkan, ternyata tidak jadi. Akhirnya dengan kesigapan kami, kami tarik dan hidangkan yang panas saat presiden hadir. Alhamdulillah teratasi dan tepat waktu tanpa kendala," ujar dia.

Ia juga menuturkan setidaknya ada 120 pack yang dipesan dan dihidangkan untuk para rombongan RI 1 yang berkunjung di restonya.

Diketahui, segala menu untuk presiden dipilih langsung oleh staf kepresidenan.

"Sudah diatur oleh pihak sana sekaligus platingnya. Appetizernya itu tempe mendoan. Lalu ada sop buntut, ayam goreng, kepala salmon dengan saus woku, brokoli beef, fu yung hai, bihun goreng, udang bakar madu dan tofu telur asin. Untuk dessertnya, es degan muda, es campur isi durian lokal," terang dia.

Ia akui, sebagian hidangan sebetulnya tak ada dalam pada daftar menu.

Namun, pihaknya menerima segala pesanan. Tak hanya hidangan, juga beberapa fasilitas resto juga diubah dan diperbaiki.

"Untuk ayam itu mintanya kan ayam kampung. Dan, duriannya itu harus lokal, untung semuanya dapat. Selain itu tempat untuk shalat juga dipindah di gazebo belakang. Kami siapkan dan alhamdulillah beliau mau shalat di sini bareng menteri lainnya," terang dia.

Selama sekitar satu jam berada di rumah makan tersebut, pihaknya mengaku tidak menerima komplain apapun dari pihak istana.

"Alhamdulillah tidak ada komen negatif. Bahkan mereka puas. Itu disampaikan salah satu tim atau staf mereka yang memesan tempat kami. Banyak pengalaman berharga satu hari itu," ujar dia.

https://regional.kompas.com/read/2024/01/25/085329678/cerita-jokowi-makan-dan-shalat-di-sebuah-rumah-makan-di-blora

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke