Salin Artikel

[POPULER REGIONAL] Duka Keluarga Praka Dwi di Magetan | Khofifah: Jatim Berpotensi Kehilangan Rp 4 Triliun

KOMPAS.com - Berita duka prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) gugur saat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua masih jadi sorotan.

Keluarga ungkap kenangan terakhir terhadap Praka Dwi Bekti Probo Siniwoko yang berada di Desa Tegalarum, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Senin (27/11/2023).

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut Provinsi Jatim berpotensi kehilangan pendapatan sekitar Rp 4 Triliun pada 2025 akibat kebijakan tilang dari Kementerian Keuangan.

Berikut ini berita populer regional selengkapnya:

Praka Dwi merupakan salah satu dari tiga prajurit yang gugur saat terjadi insiden baku tembak dengan KKB di Nduga, Papua Pegunungan, pada Sabtu (25/11/2023).

Istri Praka Dwi Bekti Probo Siniwoko, Dita Kurnia Putri, mengatakan, suaminya ditugaskan di Papua sejak lima bulan terakhir.

Sebelum berangkat, suaminya itu sempat berpesan kepada bayinya yang berusia 1 bulan.

“Kata suami saat itu kepada anak akan bertugas. Bilangnya, 'Bapak mau gerak dulu ke hutan, doakan. Nanti jagain mama ya',” ucap dia menirukan pernyataan sang suami.

Kebijakan baru Kementerian Keuangan soal komposisi pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) mendapat sorotan Khofifah.

Kebijakan itu merubah dari yang semula 70 persen untuk pemerintah provinsi dan 30 persen untuk pemerintah kabupaten/kota, menjadi 34 persen untuk pemerintah provinsi dan 66 persen untuk pemerintah kabupaten/kota.

"Dari hitungan rata-rata pendapatan dari PKB, Jatim berpotensi kehilangan Rp 4 triliun," kata Khofifah usai acara HUT ke-61 Bapenda, Senin (27/11/2023)

Seorang kepala sekolah (kepsek) dan kepala desa (kades) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, ditegur Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Bawaslu menyebut oknum kepsek itu terbukti melanggar netralitas karena terlibat aktif dalam memobilisasi dukungan terhadap salah satu calon anggota DPD.

"Kepsek tersebut terlibat aktif memobilisasi guru-guru untuk memberikan dukungan salah satu calon anggota DPD," kata Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Banyumas, Yon Daryono di Alun-alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (28/11/2023).

Gibran tampak hadir di Balai Kota Solo di hari pertama kampanye, Selasa (28/11/2023) pukul 08.45 WIB.

Suami Selvi Ananda itu mengatakan tidak melakukan aksi kampanye karena masuk kerja sebagai Wali Kota Solo.

"Enggak (kampanye), ngantor biasa saja nggih," kata Gibran, di Balai Kota Solo, Selasa (28/11/2023).

"(Rencana kampanye) Enggak, minggu ini kami fokuskan untuk menyelesaikan Solo Safari, Balekambang, persiapan semifinal dan final Piala Dunia ya," tambahnya.

(Penulis: Achmad Faizal, Fristin Intan Sulistyowati | Robertus Belarminus, Farid Assifa)

https://regional.kompas.com/read/2023/11/29/060600478/-populer-regional-duka-keluarga-praka-dwi-di-magetan-khofifah--jatim

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke