4 Jam Hujan Guyur Batam, Jalan Ambles, Akses Sekupang-Nagoya Lumpuh

BATAM, KOMPAS.com – Hujan deras yang terjadi sejak pukul 00.34 WIB, Kamis (23/11/2023) dini hari hingga pagi pukul 04.00 WIB mengakibatkan ruas jalan raya utama di Batam, ambles.

Kondisi itu terjadi di Jalan Gajahmada, tepatnya di depan Perumahan Taman Sari, Tiban Indah, Sekupang.

Akibatnya terjadi penumpukan kendaraan, pasalnya jalan tersebut merupakan akses jalan satu-satunya yang menghubungkan ke Nagoya dan Batam Centre dari arah Batuaji dan Marina serta Sekupang.

Kemacetan panjang terjadi sejak perempatan lampu merah Vitka hingga perempatan lampu merah Sei Harapan, diperkirakan panjang kemacetan mencapai tiga kilometer.

Pihak Satlantas Polresta Barelang juga terlihat sudah melakukan rekayasa jalan, namun demikian, kemacetan tidak bisa dihindari.

Pemandangan ini terlihat di Jalan Gajahmada yang jalur kanan dibuka untuk dua arah, namun belum juga mampu mengurai kemacetan.

Sebab, selain jalur tersebut merupakan akses utama, penumpukan terjadi bertepatan dengan jam sekolah dan masuk kerja.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Pemerintah Kota Batam Rudi Panjaitan yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, ambles yang terjadi dikarenakan ambruknya gorong-gorong di jalan tersebut.

“Diduga akibat derasnya guyuran hujan sehingga gorong-gorong jalan tersebut tidak kuat menahan dan akhirnya ambles,” kata Rudi saat ditemui di lokasi kejadian.

Rudi mengakui, saat ini tim dari PUPR Pemkot Batam sedang menuju ke lokasi untuk melakukan perbaikan.

“Perbaikannya langsung dilakukan saat ini, hanya saja untuk waktu kapan siapnya, itu nanti akan saya konfirmasi lagi ke Kadis PURP Pemkot Batam, karena panjang gorong-gorong yang akan diganti lebih kurang 30 meteran,” ungkap Rudi.

“Untuk warga yang tinggal di Batuaji dan sekitarnya, yang hendak ke kawasan Jodoh dan Nagoya, saat ini bisa melintasi jalan Mukakuning."

"Karena selama perbaikan, Jalan Gajahmada jalur kiri akan ditutup sementara, hingga pekerjaan perbaikan rampung,” kata Rudi.