Salin Artikel

Sekeluarga di Semarang Tabrak Kereta Api saat Hendak Beri Les Privat, Satu Tewas di Lokasi

Katim Reskrim Polsek Tugu Aiptu Muhammad Asroi mengatakan, saat itu Abigail berboncengan menggunakan sepeda motor dengan ayahnya yang bernama Hardjojo dan adiknya berinisial N (3).

"Mereka mau ngelesi (les privat) di Perumahan Graha Padma," jelasnya saat dikonfirmasi, Minggu (24/9/2023).

Dia menjelaskan, saat kejadian Abigail membonceng di belakang. Sementara, adiknya berada di posisi depan.

Laporan yang dia terima, Handjojo sebenarnya sudah memperhatikan jika kereta dari arah timur ke barat bakal lewat.

"Namun, dia tidak menyadari ada kereta yang melaju dari arah sebaliknya," ujar dia.

Kejadian tersebut membuat Abigail tewas di lokasi. Sementara, adiknya mengalami luka serius. Saat ini korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Tugurejo Semarang untuk mendapatkan perawatan. "Sudah dibawa ke rumah sakit," ucapnya.

Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Daop IV Semarang, Ixfan Hendri Wintoko menambahkan, perlintasan tersebut diketahui tanpa palang dan penjagaan.

"Sebelumnya masinis telah membunyikan klason lokomotif (semboyan 35)," paparnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/09/24/150342978/sekeluarga-di-semarang-tabrak-kereta-api-saat-hendak-beri-les-privat-satu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke