Salin Artikel

Kekeringan, Peternak di Semarang Kesulitan Mendapatkan Rumput untuk Pakan Sapi

Salah satu peternak sapi di Kecamatan Gunungpati, Sodikun mengaku sudah menyiapkan lahan seluas satu hektar tanaman rumput hijau untuk persiapan menghadapi musim kemarau. Namun tetap saja kalah dengan kekeringan.

"Tapi ya tetap kering," jelasnya saat ditemui di lokasi ternaknya, Rabu (13/9/2023).

Dia menyebut hampir seluruh rerumputan yang ditanam di lahan miliknya itu gagal karena kesulitan mendapatkan air. Rumput yang bisa digunakan untuk pakan hewan ternak miliknya hanya sedikit.

"Tidak cukup untuk hewan ternak saya," paparnya.

Hal yang sama juga dikatakan Slamet peternak hewan yang lain. Saking sulitnya mendapatkan rumput yang segar, dia terpaksa mencari alternatif lain untuk pakan hewan ternaknya.

"Beli kulit ampas pohong (singkong)," ujar dia.

Dia menjelaskan sebenarnya ampas tahu juga bisa dijadikan alternatif untuk penggantian pakan rumput hewan ternaknya tapi harganya lebih mahal.

"Ampas tahu mahal, bisa sampai Rp 35.000 ribu satu karung. Kalau ampas pohong satu karung Rp 3.000," imbuh dia.

Untuk itu, dia berharap kepada pemerintah agar dapat memberikan solusi seperti bantuan pakan untuk para peternak hewan. Menurutnya, ongkos yang dikeluarkan untuk membeli pakan hewan cukup banyak.

"Kalau ada bantuan dari pemerintah ya Alhamdulillah," ucapannya.

Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang, Hernowo Budi Luhur mengatakan, tiga alternatif makanan tersebut bisa untuk penggantian makanan hewan sapi selama peternak sulit mendapatkan rumput.

"Pastilah," kata Hernowo saat ditanyai soal peternak sapi di Kota Semarang yang kesulitan cari rumput.

Dia menjelaskan, saat ini kondisinya sedang terjadi kekeringan dimana-mana, tak hanya di Kota Semarang. Untuk itu, peternak memang harus mencari alternatif lain untuk pakan ternak.

"Kekeringan sudah dimana-mana," ucap dia.

Selain potongan pohon lamtoro, nangka dan silase yang dibuat dari jerami, para peternak yang ada di Kota Semarang juga bisa mengganti makanan rumput dengan makanan konsentrat.

"Kalau rumput sekarang memang sedang susah sedang kekeringan," imbuh Hernowo.

https://regional.kompas.com/read/2023/09/13/153952678/kekeringan-peternak-di-semarang-kesulitan-mendapatkan-rumput-untuk-pakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke