Salin Artikel

Ibu Aniaya Putri Kandung hingga Tewas di Sumsel

PALI, KOMPAS.com - Seorang ibu di Dusun III, Desa Air Itam, Kecamatan Penukal, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, bernama Yeni Atika (35), tega membunuh putri kandungnya sendiri yakni PN (7) hingga tewas.

Saat ini, Yeni telah dibawa ke Polsek Penukal Abab untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolsek Penukal Abab, Iptu Arzuan mengatakan, PN ditemukan pada Rabu (2/8/2023) sekitar pukul 17.50 WIB kemarin oleh saksi bernama Menri (45). Mulanya, Menri baru saja pulang dari mengambil rumput untuk pakan ternak.

Ia pun curiga melihat toko korban yang dijadikan rumah masih dalam kondisi terbuka. Karena penasaran, ia masuk ke dalam dan mendapati PN sudah dalam kondisi tertelungkup di ruang tengah.

“Saksi kemudian melihat wajah korban sudah pucat,” kata Arzuan, Kamis (3/8/2023).

Melihat korban sudah dalam kondisi tidak bernapas, Menri mencari keberadaan Yeni yang tengah ada di kamar. Saat itu, Yenri mengaku, PN tewas karena terjatuh di dapur.

“Saksi ini lalu memberitahukan warga sehingga kami langsung menuju ke lokasi,” ujar Kapolsek.

Setelah dilakukan pemeriksaan, PN dinyatakan sudah meninggal. Kuat dugaan, PN tewas karena dianiaya Yeni lantaran ibunya diketahui mengalami gangguan jiwa.

Kondisi itu pun diperkuat dari keterangan para saksi lain bahwa Yeni sebelumnya sudah sering menjalani perawatan kejiwaan di Palembang.

“Tapi, kita akan pastikan lebih lanjut lagi apakah pelaku benar-benar mengalami gangguan jiwa. Kuat dugaan yang membunuhnya ibu korban sendiri,” jelasnya.

Saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap Yeni terkait motif ia pembunuhan tersebut.

“Sekarang masih dikembangkan kronologi kejadian yang sebenarnya,” ucapnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/08/03/171303278/ibu-aniaya-putri-kandung-hingga-tewas-di-sumsel

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke