Salin Artikel

BMKG Sebut Tsunami 11 Cm Terjadi Setelah Gempa Mentawai

Gelombang itu terjadi setelah guncangan gempa magnitudo 6,9 (sebelumnya disebut 7,3) pada 03.00 WIB. 

“Tsunami teramati 11 sentimeter, dari data tide gauge Stasiun Tanah Bala Nias Selatan,” ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, seperti dilansir Antara.

Dalam keterangan sebelumnya, BMKG meminta warga Pulau Tanabala, Kabupaten Nias Selatan, untuk waspada tsunami. 

Warga diharapkan menjauhi pantai dan tepian sungai. 

Waktu tiba gelombang disebut dapat berbeda. Gelombang yang pertama bisa saja bukan yang
terbesar.

Gempa ini, menurut Daryono, megathrust event.

Guncangannya dirasakan di Mentawai, Pasaman Barat, Padang Pariaman, Agam, Padang, Gunung Sitoli, Padang Panjang, Pesisir selatan, Lima Puluh Kota, Solok Selatan, Solok,
Bukittinggi, Padang Sidempuan, dan Labuhan Batu Bengkalis.

https://regional.kompas.com/read/2023/04/25/044240378/bmkg-sebut-tsunami-11-cm-terjadi-setelah-gempa-mentawai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke