NEWS
Salin Artikel

Walkot Sutiaji Harap Pasar Murah Ramadhan Bantu Jaga Stabilitas Perekonomian Kota Malang

KOMPAS.com – Wali Kota Malang Sutiaji resmi membuka Pasar Murah Ramadhan yang digelar oleh Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang di halaman Gedung Kartini, Jalan Tangkuban Perahu 1B, Senin, (10/4/2023).

Ia mengungkapkan, Pasar Murah Ramadhan digelar untuk meningkatkan daya beli masyarakat serta menjaga stabilitas perekonomian di Kota Malang jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah (H).

"Kami berusaha semaksimal mungkin untuk berbagi, kami ajak semua yang ada di sini, (kegiatan ini ada) berkat sinergi kita semua. (Pasar Murah Ramadhan) ini bentuk bagaimana daya beli masyarakat bisa terkendali dengan baik dan menjaga stabilitas inflasi," ujar Sutiaji dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (11/4/2023).

Dalam kesempatan itu, ia memastikan ketersediaan sembako masih terpenuhi dengan baik. Oleh karenanya, kata Sutiaji, masyarakat tidak perlu takut kekurangan sembako.

"Semoga Pasar Murah Ramadhan dapat meringankan beban masyarakat di Kota Malang," tuturnya.

Masyarakat sendiri pun terlihat antusias mengikuti kegiatan Pasar Murah Ramadhan. Hal ini tampak dari antrean panjang di berbagai stand yang tersedia.

Beberapa stand yang ramai dikunjungi, antara lain stand panci murah milik Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Malang, paket sembako, serta sayur mayur.

Sutiaji menjelaskan bahwa komoditas yang dijual di Pasar Murah Ramadhan telah disubsidi.

"Bervariatif, ada yang subsidi Rp 1.000, Rp 2.000, rata-rata Rp 5.000 sampai Rp 10.000. Kecuali stand panci itu, subsidinya ratusan persen. Harga pancinya cuma Rp 10.000, memang untuk berbagi," tuturnya.

Sebagai informasi, Pasar Murah Ramadhan digelar selama satu hari dengan melibatkan 47 stand dari berbagai instansi dan perangkat daerah.

Adapun instansi tersebut, di antaranya Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Jawa Timur (Jatim), perusahaan swasta, PKK Kota Malang, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang,

Ada pula Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang yang hadir dengan stand ekonomi kreatif dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Komoditas yang ditawarkan, antara lain beras, bawang merah, bawang putih, gula pasir, minyak goreng berbagai merek, telur, daging ayam, daging sapi, tepung terigu, sayur, buah, serta produk-produk UMKM se-Kota Malang. Selain itu, di area yang sama juga tersedia stand penukaran uang oleh BI.

Masyarakat tidak perlu panic buying

Pada kesempatan tersebut, Sutiaji mengingatkan masyarakat supaya tidak panic buying untuk mengantisipasi fluktuasi harga jelang Lebaran.

"Tidak perlu ada panic buying. Seperti harga minyak juga masih terkontrol, harga beras, gula, telur, saat ini masih terpantau dengan baik. Setiap minggu kami adakan rapat berkaitan dengan pengendalian inflasi, ini agar negara dapat mengontrol fluktuasi harga. Pasar murah ini juga menjadi salah satu upayanya," tuturnya.

Tak lupa, Sutiaji berpesan kepada seluruh komponen di Kota Malang untuk senantiasa bersama-sama menjaga kestabilan ekonomi.

"Komitmen di antara kita bahwa kemarin angka month-to-month inflasi kita (Kota Malang) cukup terkendali, dan kita termasuk terendah se-Jatim. Mudah-mudahan terus kita kuatkan, sehingga stabilitas inflasi kita bagus. Dan ini semua berkat kontribusi panjenengan (seluruh pihak) semua," ucapnya mengapresiasi.

Sementara itu, Kepala Diskopindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi menyebutkan bahwa kegiatan tersebut digelar dalam rangka mengendalikan inflasi di Kota Malang.

"Kegiatan Pasar Murah Ramadhan ini dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok, memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Malang untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri, dan meningkatkan daya beli masyarakat di masa pemulihan pandemi Covid-19," jelasnya.

Sebagai informasi, dalam pembukaan Pasar Murah Ramadhan tersebut juga dihadiri Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Kepala Perwakilan BI Malang Samsun Hadi, Kepala OJK Sugiarto Kasmuri, Ketua TP-PKK Kota Malang Widayati Sutiaji, Ketua I TP-PKK Kota Malang Elly Sofyan Edi, dan Ketua Dharma Wanita Kota Malang Yuni Erik Setyo.

https://regional.kompas.com/read/2023/04/11/16594121/walkot-sutiaji-harap-pasar-murah-ramadhan-bantu-jaga-stabilitas-perekonomian

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Regional
Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Regional
Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Regional
Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Regional
Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Regional
22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

Regional
Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke