Salin Artikel

Terima 2.801 Aduan Jalan Rusak Sepanjang 2023, Ganjar Dorong Penggunaan Anggaran Dana Darurat

Rinciannya, 1.358 jalan kabupaten/kota, 895 jalan desa/kelurahan, dan 548 jalan provinsi.

Hal itu disampaikan Ganjar usai Rapat Penanganan Infrastruktur Sumberdaya Air dan Jalan Serta Upaya Pengendalian Kemacetan dan Keselamatan Lalu Lintas di Gradhika Bhakti Praja, Rabu (8/3/2023).

"Penting untuk menjelaskan kepada masyarakat bahwa tidak semua bisa selesai langsung, nah ini kami kerjakan. Kami kerjakan dan progres pengerjaan itu rakyat harus tahu, publik harus tahu. Makanya saya minta untuk dilaporkan kepada masyarakat," ujarnya.

Ganjar mendorong optimalisasi anggaran pemeliharaan untuk percepatan penanganan infrastruktur selama masa cuaca ekstrem berlangsung. Ganjar mengimbau jangan sampai ada korban karena lambatnya penanganan.

"Kami tidak mau gambling, karena faktanya sampai hari ini masih ada cuaca ekstrem, banjir masih ada dan itu menggenangi infrastruktur, rusak dan menghajar kondisi jalan," ujarnya.

Rapat juga dihadiri pemangku kepentingan yakni Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) di Jawa Tengah.

Selain itu, hadir Wali Kota Semarang, Bupati Semarang, Bupati Kendal, Pj Bupati Brebes dan perwakilan dari daerah yang infrastruktur jalan di daerahnya rusak.

"Mintakan seluruh biaya pemeliharaan kalau perlu habiskan sekarang, karena ini menjaga keselamatan rakyat dari lubang (di jalan)," tegas Ganjar.

Pasalnya belakangan, aduan dari masyarakat meningkat. Bahkan tone-nya cenderung ingin cepat tuntas. Sehingga penting bagi semua sektor menginformasikan kepada publik.

"Ini saya kumpulkan kawan-kawan dari Pemda untuk semua ada yang bisa merespon ini dengan masyarakat secara langsung," katanya.

Ganjar senang karena bupati dan walikota menyampaikan banyak kendala soal penanganan infrastruktur. Sementara untuk anggaran, Ganjar mendorong agar Pemda bisa mengoptimalkan anggaran darurat yang ada.

"Saya juga berkomunikasi dengan Menteri PUPR dan kemarin ngobrol. Kami sedang menyiapkan membereskan apa juknis-nya inpres untuk infrastruktur ini. Sehingga harapan kita ini bisa kita kejar, tapi rasa-rasanya ya selama bulan Maret ini mungkin tidak terlalu banyak anggaran baru yang bisa sedot, maka anggaran darurat lah yang bisa kita gunakan untuk membereskan persoalan ini," tandasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/08/204636278/terima-2801-aduan-jalan-rusak-sepanjang-2023-ganjar-dorong-penggunaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke