Sekda Nganjuk Dimutasi, Plt Bupati: Beliau Lebih Pas di Inspektorat

Prosesi pengangkatan, pelantikan, dan pengambilan sumpah atau janji jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk ini berlangsung di Ruang Candi Lor Pemkab Nganjuk, Senin (7/11/2022).

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan, pencopotan Yasin sebagai Sekda yang kemudian digeser ke Inspektorat Nganjuk ini merupakan bagian dari upaya penguatan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP).

“Pak Yasin kita tempatkan di situ (Inspektorat), karena punya pengalaman di OPD-OPD, Sekretaris Daerah, dan di Inspektorat ini kan juga levelnya kalau dari sisi keuangan di atasnya OPD,” ujar Marhaen, sapaan akrab Marhaen Djumadi, kepada Kompas.com.

“Beliau (Yasin) dulu pernah menyampaikan ke saya, sebelum dulu ikut (open bidding) Sekda memang cita-citanya itu di Inspektorat, jujur saja itu, sehingga itu menjadi catatan saya,” lanjut politikus PDI Perjuangan tersebut.

Menurut Marhaen, pencopotan Yasin dari kursi Sekda Nganjuk ini merupakan bagian dari upaya penguatan organisasi. Ia mengeklaim tidak ada unsur suka atau tidak suka atas pergeseran pimpinan tinggi pratama ini.

Marhaen kembali menegaskan bahwa pelantikan Yasin menjadi Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Nganjuk merupakan bagian dari upaya penguatan APIP.

“Kalau saya kembali ke in the right man, in the right place, in the right choice, in the right time. Sekarang kan kita (berupaya) menguati APIP,” paparnya.

“Kalau kita like atau dislike enggak ada. Pak Yasin itu orangnya sangat baik, betul. Saya berkomunikasi, bergaul dengan beliau itu orangnya sangat baik. Hatinya putih, sehingga kalau di Inspektorat pas,” sambung Marhaen.

Dengan dilantiknya Yasin menjadi Kepala Inspektorat, kini kursi Sekda Kabupaten Nganjuk kosong.

Menurut Marhaen, jabatan Sekda Kabupaten Nganjuk nantinya akan diisi oleh Plt yang rencananya akan dijabat Fajar Judiono. Fajar sebelumnya menjabat Kepala Inspektorat Kabupaten Nganjuk.

Sementara Yasin mengaku tak masalah dirinya dicopot dari jabatan Sekda Kabupaten Nganjuk. Ia menyebut siap ditempatkan di manapun.

“Jabatan itu amanah, di manapun harus kita laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” tuturnya.

Adapun Fajar kini masih menunggu surat tugas jabatan Plt Sekda Kabupaten Nganjuk. Jika benar-benar ditunjuk menjadi Plt, maka ia mengaku siap menjalankan amanah tersebut.

“Kalau itu nanti real saya ditugaskan (menjadi Plt Sekda Kabupaten Nganjuk) ya intinya itu, hal-hal yang kurang baik diperbaiki, yang lemah diperkuat, kemudian yang potensi dikembangkan,” ucap Fajar.