Salin Artikel

Dinkes Sebut Varian Omicron BA.4 dan BA.5 Belum Terdeteksi di Jawa Tengah.

SEMARANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah mengklaim kemunculan kasus Covid-19 varian Omircon BA.4 dan BA.5 belum terdeteksi di Jawa Tengah.

Berdasarkan data yang diperoleh,Dinkes Jawa Tengah mencatat penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 42 kasus. 

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar menyebut belum ada laporan terkait munculnya varian Omicron BA.4 dan BA.5 di Jawa Tengah.

"Alhamdulillah belum (kasus varian baru)," kata Yunita lewat pesan singkat, Kamis (23/6/2022).

Meskipun mengalami kenaikan, namun kondisi kasus Covid-19 di wilayah Jawa Tengah masih terkendali

Dari laporan yang diterima, total jumlah kasus aktif per 23 Juni 2022 hingga pukul.12.00 WIB sebanyak 126 kasus.


"Rinciannya antara lain kasus dirawat sebanyak 54 orang dan kasus isolasi sebanyak 72 orang," bebernya.


Sementara, total jumlah kasus aktif pada minggu lalu yakni 16 Juni 2022 ada sebanyak 78 kasus.

Rinciannya yakni 39 di antaranya masih dirawat dan 39 lainnya melakukan isolasi.


Yunita mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap penularan Covid-19 dengan disiplin protokol kesehatan.

Pihaknya juga terus mengedukasi masyarakat untuk memakai masker jika berada di kerumunan. Selain itu juga menggencarkan vaksinasi booster atau dosis ketiga.

"Kami edukasi untuk taat prokes dan pakai masker juga booster," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memprediksi, puncak kasus virus corona subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 akan terjadi pada minggu kedua atau ketiga Juli.


Dia mengatakan, biasanya gelombang varian baru virus akan mencapai puncak sekitar satu bulan sejak kasus pertama ditemukan.

"Jadi seharusnya di minggu kedua Juli (atau) minggu ketiga Juli kita akan melihat puncak kasus dari BA.4 BA.5 ini," kata Budi usai rapat terbatas bersama presiden dan sejumlah menteri di Istana Negara, Jakarta, Senin (13/6/2022).

https://regional.kompas.com/read/2022/06/23/171537078/dinkes-sebut-varian-omicron-ba4-dan-ba5-belum-terdeteksi-di-jawa-tengah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke