Salin Artikel

Capaian Vaksinasi Booster di Sumbawa Rendah, Kadinkes: Kami Terus Lakukan Percepatan

"Kami terus lakukan percepatan, namun momentum ini masyarakat masih beraktivitas di sawah dan ladang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Junaidi kepada Kompas.com, Rabu (30/03/2022).

Menurutnya, Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan sudah melakukan sosialisasi terkait pentingnya vaksinasi booster. Namun, kesadaran masyarakat masih rendah.

"Ada petugas kami di lapangan yang sudah jemput bola, dengan door to door ke rumah warga," kata dia.

Junaidi menambahkan, masih ada masyarakat yang menganggap vaksinasi booster dilakukan setelah enam bulan menerima dosis kedua.

"Aturan terbaru vaksin booster setelah tiga bulan dosis dua itu yang belum banyak diketahui masyarakat," ujarnya.

Ia berharap, vaksin booster yang menjadi salah satu syarat mudik lebaran bisa meningkatkan capaian vaksinasi dosis ketiga di Sumbawa.

Ia mengatakan, tak jarang stok vaksin Covid-19 di Sumbawa kedaluwarsa karena tak kunjung terpakai.

"Kadaluarsa karena ketersediaan vaksin ini terlalu banyak sementara sasarannya sedikit," tidak diminta pun vaksin itu datang dari pusat. Kami sudah kembalikan vaksin yang kadaluarsa itu," lanjutnya.

Berdasarkan data capaian vaksinasi Covid-19 di Dinas Kesehatan Provinsi NTB, capaian vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Sumbawa sekitar 93,96 persen dan dosis kedua 78,28 persen.

Sementara, vaksinasi anak dosis pertama mencapai 83,4 persen dan vaksinasi anak dosis kedua mencapai 68,57 persen.

https://regional.kompas.com/read/2022/03/30/224457978/capaian-vaksinasi-booster-di-sumbawa-rendah-kadinkes-kami-terus-lakukan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke