Salin Artikel

Ada 108 Kasus Probable Omicron di Banten, Kadinkes: Tersebar di Semua Wilayah

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten menyebut ada kasus probable varian Omicron berjumlah 108 orang yang tersebar di seluruh wilayah.

Kasus probable adalah kasus yang diyakini sebagai suspek atau terduga terinfeksi Covid-19.

"Di Banten ini kalau probable Omicron ada sekitar 108, itu tersebar di delapan kabupaten kota seluruhnya sudah ada," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti kepada wartawan di Mapolda Banten, Selasa (25/1/2022).

Disebutkan Ati, kasus probable Omicron di Kota Serang ada 3 kasus, Kabupaten Serang 5 kasus, Kabupaten Tangerang 15 kasus, Kota Tangerang 40 kasus, Kota Tangerang Selatan 37 kasus.

"Di wilayah Kabupaten Lebak dan Pandeglang juga," ujar Ati.

Dijelaskan Ati, untuk mengatahui seseorang terpapar varian Omicron harus melakukan tiga tahap pemeriksaan.

Pertama, kasus probable sudah dipastikan positif Covid-19 melalui tes Polymerase Chain Reaction (PCR).

Tahap kedua, akan dilakukan pemeriksaan menggunakan tes PCR S Gene Target Failure (SGTF).

"Adapun untuk mengetahui hasil akhirnya apakah itu Omicron apakah itu Delta masih menunggu pemeriksaan lanjutan melalui Whole Genome Sequences (WGS)," jelas Ati.

Disebutkan Ati, secara keseluruhan kasus terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron di Provinsi Banten terus bertambah yang saat ini tercatat sebanyak 21 kasus.

"Kalau kasus Omicron di Banten ada 21 orang, lima di Kota Tangarang dan 16 di Kota Tangerang Selatan," kata mantan Direktur RSUD Kota Tangerang itu.

Berdasarkan data dari Dinkes Banten, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada 24 Januari 2022 bertambah 311 orang.

Secara keseluruhan, kasus Covid-19 di Banten sebanyak 135.678 orang.

Jumlah itu terdiri dari 2.645 orang masih dirawat, 130.332 orang dinyatakan sembuh, dan 2.702 orang meninggal dunia.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/25/134904278/ada-108-kasus-probable-omicron-di-banten-kadinkes-tersebar-di-semua-wilayah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke