Salin Artikel

Serbu Pasar Murah di Batam, Ibu-ibu Rela Berimpitan Sambil Bawa Anak

Keberadaan pasar murah itu langsung diserbu oleh ibu-ibu. Bahkan, mereka rela berimpitan sambil menggendong anak.

Awalnya, pelaksanaan kegiatan yang baru dimulai pada pukul 14.00 WIB berjalan lancar.

Namun, 30 menit kemudian, situasi semakin tidak terkendali karena pengunjung terlalu padat.

Hal ini lantas membuat kesulitan para petugas yang berada di lokasi.

Meski demikian, antrean dapat berjalan dengan tertib.

Adapun dalam operasi pasar kali ini, komoditas minyak goreng dijual seharga Rp 10.000 per liter.

"Harganya murah, Rp 40.000 sudah dapat 4 liter. Saya lihat barisan belakang sudah pada ke depan semua, ya saya ikut sajalah," kata Nando (47) yang ditemui di lokasi pasar murah.

Nando yang menggendong cucunya harus berebut barisan dengan para ibu-ibu lainnya.

"Iya, cucu saya juga nangis dari tadi, panas dan sempit. Namanya juga saling berebut," kata Nando.

Kondisi yang mengkhawatirkan bagi para anak dan balita yang berada di lokasi operasi pasar menjadi perhatian panitia pelaksana.

Beberapa kali panitia terlihat mengatur barisan dan mengancam akan membubarkan pengunjung apabila tidak tertib.

"Kalau tidak tertib, acara kita batalkan saja. Tolong ibu-ibu, ini ada anak kecil," ujar salah satu panitia.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad mengatakan, operasi minyak goreng ini sengaja dilakukan lantaran harga minyak goreng di seluruh Indonesia mengalami kenaikan.

Amsakar juga mengimbau agar masyarakat Batam tidak panic buying.

Kebijakan pasar murah ini diharapkan dapat membantu masyarakat Batam dan inflasi dapat dikendalikan.

"Jangan panik, karena dalam operasi ini kita sediakan 60.000 liter minyak goreng," kata Amsakar.

https://regional.kompas.com/read/2022/01/21/131958778/serbu-pasar-murah-di-batam-ibu-ibu-rela-berimpitan-sambil-bawa-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke