Salin Artikel

Pilkades Serentak di Jember, Ini Titik Rawan Konflik dan Penyebabnya

Ada 59 desa yang melaksanakan pesta demokrasi tingkat desa itu.

DPRD Jember menyebutkan ada sejumlah titik yang berpotensi mengalami konflik.

Titik rawan dan penyebabnya

Ketua Komisi A DPRD Jember Tabroni mengatakan, salah satu titik rawan berpotensi konflik yakni yang memiliki dua calon saja.

“Ini menjadi salah satu potensi konflik yang wajib diantisipasi," kata dia pada Kompas.com via telepon Rabu (24/11/2021).

Selain itu, potensi konflik juga terjadi di wilayah dengan isu lokal yang sedang memanas.

Seperti adanya konflik pasir besi di Desa Paseban Kecamatan Kencong.

"Salah satunya, kades di Paseban yang masuk dalam isu lokal untuk mengambil suara terhadap konflik tambang di sana, ini harus di perhatikan betul," jelas dia.

Tak hanya itu, ada juga gugatan dari salah satu bakal calon Kades di Desa Slateng Kecamatan Ledokombo.

Alasannya, dirinya tidak lolos saat administrasi dan mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri.

“Ini juga perlu dijadikan diantisipasi kerawanan, bisa saja pendukungnya protes," ujar dia.


Tambah personel keamanan di wilayah rawan

Pihaknya meminta agar Bakesbangpol Jember mengantisipasi daerah-daerah rawan guna mencegah terjadinya konflik.

Selain itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) bersama kepolisian dan TNI diharapkan mengantisipasi serta menambah personel di wilayah yang rawan.

"Harus ada penambahan personel untuk mengantisipasi kerawanan konflik," tambah politisi PDIP Jember ini.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Adi Wijaya menyebutkan, ada sembilan desa yang rawan konflik.

Daerah tersebut rawan karena iklim politik desa dan kondisi yang bisa memanas.

Di antaranya, Desa Paseban, Kecamatan Kencong yang terdapat tiga calon. Desa Slateng, Kecamatan Ledokombo ada lima calon.

Kemudian, Desa Banjarsari, Kecamatan Bangsalsari ada dua calon.

Desa Mayangan Kecamatan Gumukmas ada lima calon. Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah ada lima calon. Desa Ambulu Kecamatan Ambulu ada lima calon.

Selain itu, juga Desa Gelang Kecamatan Sumberbaru ada lima calon. Desa Kaliglagah Kecamatan Sumberbaru ada tiga calon dan Desa Klompangan sebanyak tiga calon.

"Kami berharap semuanya bisa menjaga persatuan dan persaudaraan," tutur dia.

Sebab, semua calon Pilkades memiliki semangat yang sama untuk memajukan desanya masing-masing.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/24/161530678/pilkades-serentak-di-jember-ini-titik-rawan-konflik-dan-penyebabnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke