Salin Artikel

Akses Jalan yang Tertimbun Longsor di Kulon Progo Kembali Bisa Dilalui Kendaraan

KULON PROGO, KOMPAS.com – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo Joko Agus Satyo Nahrowi mengatakan, ruas Jalan Kutogiri-Gunungkelir, Pedukuhan Kembang, Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta, kini sudah bisa dilalui kendaraan bermotor.

Sebelumnya, ruas jalan tersebut tertutup material longsor pada Senin (14/11/2021).

“Jalan sekarang sudah bisa dilalui kendaraan. Listrik juga sudah menyala,” kata Joko kepada wartawan, Jumat (19/11/2021).

Upaya menyingkirkan material longsor berlangsung selama lima hari setelah BPBD mengerahkan satu weloder milik Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kulon Progo.

"Semua kita lakukan dengan alat yang kita punya dan hari ini laporannya sudah bisa kendaraan melintas,” kata Joko.

Tanah longsor terjadi ruas Jalan Kutogiri-Gunungkelir, Senin kemarin sekitar pukul 12.00 WIB.

Material longsor dengan ketebalan sekitar tiga meter menutup akses jalan penghubung dua desa, yakni Jatimulyo di Girimulyo dan Sidomulyo, Pengasih.

Warga yang biasa memanfaatkan jalan itu terpaksa harus memutar lewat jalan lain yang lebih jauh.

Longsor juga sempat memutus aliran listrik di sebagian Pedukuhan Kembang, Sumberejo, dan Pringtali selama tiga hari.

Diberitakan sebelumnya, sedikitnya 340 kepala keluarga di tiga pedukuhan di Kalurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, hidup dalam gelap gulita.

Pasalnya, jaringan listrik putus akibat terkena tanah longsor di Jalan Kutogiri-Gunungkelir yang terjadi pada Senin (15/11/2021).

Selain kesulitan listrik, aktivitas utama warga sekitar terganggu antara Kalurahan Jatimulyo, Girimulyo dan Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Pengasih.

Termasuk aktivitas menuju beberapa tempat wisata alam Jatimulyo.

“Listrik hanya bisa kembali menyala bila togor (tiang listrik) kembali berdiri,” kata Dukuh (kepala dusun) Kembang, Sarija melalui sambungan selular, Kamis (18/11/2021).

Tanah longsor terjadi Senin kemarin sekitar pukul 12.00 WIB.

Lokasi kejadian berada jalan kabupaten yang berada di bawah tebing di dataran tinggi Bukit Menoreh.

Akibatnya, sejak Senin petang, jaringan listrik di sebagian Pedukuhan Kembang padam.

“Satu RW blackout di mana di sana hidup 40 KK dari 240 KK yang ada,” kata Sarija.

https://regional.kompas.com/read/2021/11/19/194911778/akses-jalan-yang-tertimbun-longsor-di-kulon-progo-kembali-bisa-dilalui

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke