Salin Artikel

Kata Bupati Kuningan soal Isu Pemekaran Cirebon: Provinsi Jabar Kurang Apa Atuh? Pembangunan Jalan...

Ditanya mengenai pemekaran wilayah Cirebon jadi provinsi baru, Bupati Kuningan H Acep Purnama malah mengaku tidak tertarik membahas hal tersebut.

"Saya rasa tidak ke arah sana," kata Acep Purnama di Kuningan, Rabu (29/9/2021), seperti dikutip dari TribunJabar.id.

"Kita mah sedang berfikir bagaimana saat ini menghadapi pandemi Covid-19 dan selanjutnya ke depan untuk pemulihan sosial ekonomi itu yang utama." 

"Jadi enggak ada berfikir soal rencana atau mau itu, enggak akan ikut-ikutan dulu," kata Acep.

Jabar kurang apa...?

Sejauh ini, kata dia, pembangunan di Kuningan yang disebut-sebut akan masuk ke Provinsi Cirebon, terus dilakukan.

"Belajar dari yang ada. Menurut saya, kalau Kuningan bagian dari (Provinsi) Jabar kurang apa atuh. Pembangunan berjalan," ujar Acep.


Provinsi baru butuh 15 tahun agar bisa mapan

Menurut dia, tidak serta merta provinsi baru akan mengalami perubahan secepat kilat.

"Seperti belajar dari provinsi yang baru dibentuk, kan enggak mudah, 10-15 tahun baru bisa mapan. Jadi kata saya, sudahlah tahan diri dulu apalagi ini harus melalui proses panjang, pertama belum tentu masyarakat semuanya setuju," ungkapnya.

Belum lagi soal proses pembentukan DOB. Itu juga membutuhkan waktu yang panjang. Tidak hanya dibahas di DPRD Jabar saja, melainkan juga ke pemerintah pusat dan itu butuh waktu panjang.

"Ini masuk soal politik dan harus ada persetujuan DPRD Kabupaten, DPRD Jabar, ke DPR RI baru ke Kemendagri. Prosesnya berlarut-larut jadi lebih baik ya pikirkan yang sekarang aja," ungkap Acep.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bupati Kuningan Tak Tertarik Dengan Provinsi Cirebon: Dari Provinsi Jabar Kurang Apa Atuh?.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/29/205543078/kata-bupati-kuningan-soal-isu-pemekaran-cirebon-provinsi-jabar-kurang-apa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke