Salin Artikel

Yogyakarta Disesaki Wisatawan di Akhir Pekan, Sultan HB X Pertanyakan Biro Travel: Kepentingannya Apa

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X mempertanyakan biro travel wisata yang masih nekat membawa wisatawan ke DIY saat akhir pekan. 

Saat ini, DIY masih Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di mana wisata belum seluruhnya dibuka dan hanya ada 3 lokasi wisata saja di DIY yang dilakukan uji coba.

"Kenapa travel biro mereka membuat program untuk ngangkut, bersedia untuk ngangkut wisatawan dari tempat mereka sedangkan mereka tahu semua objek itu ditutup. Kenapa mereka juga berbisnis datang. Kepentingannya apa," kata Sultan HB X saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Senin (13/9/2021).

Sultan menambahkan pihaknya juga telah memberitahukan kepada warga bahwa destinasi wisata di Yogyakarta tutup.

Sama halnya dengan destinasi wisata di luar Yogyakarta seperti di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur yang juga ditutup untuk sementara waktu.

"Tapi kenapa berangkat ke Yogyakarta. Untuk memenuhi Yogyakarta kenapa. Sedangkan semua kebijakan PPKM se-Jawa dan Bali ditutup semua," kata dia.

Akibat dari ditutupnya lokasi wisata di Yogyakarta, para wisatawan memadati Malioboro saat akhir pekan lalu. 

"Akhirnya karena tutup kabeh disuntakke (ditumpahkan) di Malioboro. Ini karepe (maksud) biar merah atau apa kita kan nggak tahu," ungkap Sultan HB X.

Dirinya mempertanyakan apa alasan para pengusaha biro perjalanan membawa wisatawan ke DIY, mengingat para pengusaha mengerti bahwa di DIY sedang dalam PPKM level 3 dan destinasi wisata masih tutup.

"Kan tahu kalau tutup, travel biro di Jawa kan tahu juga. Yang punya bus kan tahu kalau semua tutup. Tapi tiap weekend maunya apa. Sekedar cari duit atau apa saya enggak tahu," kata Sultan.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/13/170111978/yogyakarta-disesaki-wisatawan-di-akhir-pekan-sultan-hb-x-pertanyakan-biro

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke