Salin Artikel

Zona Risiko Penyebaran Covid-19 di Riau Alami Perubahan, PPKM Level 4 Masih Berlaku

PEKANBARU, KOMPAS.com - Wilayah risiko penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau mengalami perubahan.

Hal tersebut karena adanya penurunan kasus positif di Provinsi Riau yang berpengaruh terhadap perubahan peta risiko penyebaran virus corona di sejumlah kabupaten dan kota.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, daerah yang berstatus zona oranye meliputi Kota Pekanbaru, Dumai, Kabupaten Kampar, Siak, Indragiri Hilir (Inhil), Indragiri Hulu (Inhu), Rokan Hilir (Rohil), Rokan Hulu (Rohul), Kuantan Singingi (Kuansing), dan Kepulauan Meranti masuk dalam zona oranye.

Sementara Kabupaten Pelalawan berada di zona kuning risiko penyebaran Covid-19.

“Alhamdulillah, kasus harian positif Covid-19 terus menurun. Tingkat kesembuhan sudah mencapai 93 persen. Selain itu untuk perubahan zona di Riau, Pelalawan menurun masuk zona Kuning, daerah lainnya juga menurun kasus dan berada di zona oranye. Termasuk Kota Pekanbaru yang semula merah sekarang zona oranye,” kata Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliana Nazir dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (2/9/2021).

Dijelaskan Mimi, dengan menurunnya risiko zona di seluruh kabupaten dan kota, pembelakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 masih tetap dijalankan.

Hal itu sesuai dengan arahan pemerintah PPKM level 4 tetap sampai tanggal 6 September 2021.

Belum ada perubahan setelah turunnya kasus positif dan perubahan zona risiko penyebaran Covid-19.

"PPKM level 4 tetap dijalankan sesuai aturan. Sampai tanggal 6 September belum ada perubahan, jadi bisa saja melihat kasus yang menurun ini. Penerapan PPKM level 4 turun ke level 3 bagi Kota Pekanbaru, dan daerah lainnya juga bisa turun ke level 2,” kata Mimi.


Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar berharap kepada masyarakat Riau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Menurutnya, penurunan kasus positif di Riau ini tidak lantas membuat masyarakat bisa aman.

Tetap memakai masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan, menjadi kunci memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Walaupun kita sekarang sudah di zona oranye, tapi harapan saya yang berkaitan dengan protokol kesehatan tak boleh diabaikan. Apalagi kita tahu angka kasus positif sekitar 4.000 lebih. Angka kasus ini sebenarnya tidak kecil,” ujar Syamsuar.

"Termasuk juga masyarakat yang sekarang, misalnya mereka yang isolasi di rumah, lebih baik isolasi terpusat yang disiapkan pemerintah daerah, agar cepat meningkat angka kesembuhan,” tambahnya.

Hingga Rabu (1/9/2021), kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau,  bertambah sebanyak 357 orang dan total saat ini tercatat 123.575 kasus sejak terjadi pandemi.

Sementara untuk pasien sembuh Covid-19 juga terus bertambah sebanyak 576 orang dengan tercatat saat ini totalnya menjadi 114.840 orang.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/02/135839778/zona-risiko-penyebaran-covid-19-di-riau-alami-perubahan-ppkm-level-4-masih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke