Salin Artikel

Ini Alasan Pemkab Karawang Belum Terapkan Belajar Tatap Muka Terbatas di Sekolah

KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Asep Junaedi mengatakan, pihaknya tetap akan melakukan sekolah secara daring meskipun Karawang sudah masuk level 3.

Seperti diketahui, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah mengizinkan belajar tatap muka terbatas pada wilayah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.

Alasan keputusan itu diambil untuk menghindari risiko penularan Covid-19 saat pembelajaran tatap muka berlangsung.

"Saat ini, pemerintah terus berusaha untuk menekan laju penularan. Jadi kita tidak ingin ada penularan di pembelajaran tatap muka terbatas," kata Asep dihubungi, Rabu (25/8/2021).

Dikutip dari Antara, kata Asep, sesuai dengan Surat Edaran Bupati, maka kegiatan pembelajaran tatap muka belum bisa dilaksanakan.

"Kegiatan belajar mengajar di setiap satuan pendidikan dilakukan secara daring atau pembelajaran jarak jauh," kata Asep dikutip dari Antara.


Terkait dengan pembelajaran tatap muka, sambungnya, pihaknya akan menunggu hingga Karawang masuk dalam zona hijau, atau risiko rendah penyebaran Coivd-19.

"Karawang ini masuk level 3, di aturan itu disebutkan dapat dan atau. Atau bisa dibilang tidak diwajibkan. Namun kita memilih untuk tetap melakukan daring," ujarnya.

Ia mengakui, sebenarnya sejak jauh-jauh hari sebelumnya pihak sekolah telah menyiapkan pembelajaran tatap muka.

Hal tersebut dilakukan dengan cara menyiapkan tempat cuci tangan, hand sanitizer, termogram dan alat-alat lainnya.

"Kalau persiapan prokes itu sudah dilakukan sejak tahun lalu," ungkapnya.

(Penulis : Kontributor Karawang, Farida Farhan | Editor : Abba Gabrillin)/Antara

https://regional.kompas.com/read/2021/08/25/232202278/ini-alasan-pemkab-karawang-belum-terapkan-belajar-tatap-muka-terbatas-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke