Salin Artikel

Balon Udara Meledak di Ponorogo, 4 Rumah dan 1 Sekolah Rusak

Kapolsek Somoroto AKBP Nyoto, yang dikonfirmasi Kompas.com, membenarkan rusaknya empat rumah dan satu sekolah akibat balon udara yang meledak.

Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

“Balon udara yang membawa muatan mercon itu diperkirakan robek di udara sehingga tidak mampu terbang tinggi. Balon itu kemudian turun di depan rumah warga dan meledak,” kata Nyoto.

Nyoto mengatakan, balon udara itu meledak dan setelahnya menimpa persis rumah milik Lahuri.

Beruntung, saat kejadian, Lahuri tidak ada di rumah karena sedang berada di sawah.

Akibat ledakan itu, rumah Lahuri rusak parah. Pintu, jendela, serta atap teras rumahnya rusak dan pecah karena ledakan.

Tidak hanya rumah Lahuri, salah satu ruangan sekolah SMP yang dekat dari lokasi mengalami pecah kaca dan plafon. Selain itu, tiga rumah lainnya juga dilaporkan rusak.

Nyoto mengatakan, kejadian ini masih dalam penyelidikan Polsek Somoroto dan Polres Ponorogo. Tim Inafis terpantau sedang melakukan olah TKP kejadian tersebut.


Ia menambahkan, kebiasaan menerbangkan balon udara disertai mercon dalam ukuran jumbo sangat memprihatinkan.

Pasalnya, sudah banyak korban dan kerusakan yang terjadi.

Bahkan, penegakan hukum sudah sering dilakukan, tetapi belum membuat warga jera.

“Kami dari kepolisian akan lebih intensif menangani masalah ini," tandas Nyoto.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/06/135238678/balon-udara-meledak-di-ponorogo-4-rumah-dan-1-sekolah-rusak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke