Salin Artikel

Suhu Dingin Landa NTT, di Kabupaten Manggarai sampai 13 Derajat Celcius

Kota Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai, tercatat sebagai daerah yang paling dingin di provinsi kepulauan itu.

"Data yang tercatat di kami, untuk daerah paling dingin adalah di Ruteng, yakni mencapai 13 derajat celsius," ungkap prakirawan cuaca BMKG NTT, I Ketut Wisnu Wardhana, kepada Kompas.com, Minggu (25/7/2021).

Suhu yang dingin 13 derajat di Ruteng tersebut lanjut Ketut, terjadi pada 4 hingga 5 Juli 2021 lalu.

Dia menyebut, kondisi itu terjadi pada malam hingga dinihari.

Selain Ruteng, dua daerah lainnya di NTT juga masuk kategori daerah dingin, yakni Bajawa di Kabupaten Ngada mencapai 14 derajat celsius dan Soe di Kabupaten Timor Tengah Selatan mencapai 16 derajat celsius.

"Namun secara umum, suhu udara di NTT berkisar 18-33 derajat celsius," kata Ketut.

Menurut Ketut, suhu udara dingin yang terjadi, merupakan sesuatu yang normal terjadi di bulan-bulan puncak musim kemarau yakni bulan Juli-Agustus.

Penyebabnya kata Ketut, pada bulan Juli, di wilayah Australia ada di periode musim dingin dan posisi matahari masih berada di belahan bumi utara.

Selain itu, ada pola tekanan udara yang relatif tinggi di Australia yang menyebabkan pergerakan massa udara yang bersifat dingin dan kering dari Australia menuju bagian selatan wilayah Indonesia termasuk NTT.

"Sehingga akan terasa lebih dingin pada waktu malam hingga pagi hari," ujar dia.

Kondisi udara yang dingin ini kata dia, diperkirakan akan berlangsung hingga Agustus mendatang.

Ketut pun mengimbau kepada warga khususnya di masa pandemi ini, agar makan makanan yang bergizi, kurangi aktivitas, tidur yang cukup, perbanyak minum vitamin dan jangan lupa berolahraga. 

https://regional.kompas.com/read/2021/07/25/134432178/suhu-dingin-landa-ntt-di-kabupaten-manggarai-sampai-13-derajat-celcius

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke