Salin Artikel

Cianjur Catat 667 Kasus Covid-19 dalam Sepekan, Bupati Tunda Belajar Tatap Muka

Bupati Cianjur Herman Suherman tak ingin ambil resiko menyusul kasus Covid-19 yang melonjak drastis dalam beberapa pekan terakhir.

Herman menegaskan, PTM ditunda dan sistem pembelajaran kembali daring.

“Sepertinya belum bisa diizinkan karena hasil temuan anak-anak sekarang yang paling banyak, rentan (terpapar corona),” kata Herman kepada Kompas.com di Pendopo, Senin (28/6/2021).

Herman mengatakan, pembelajaran sistem daring akan diberlakukan di semua wilayah kecamatan.

“Cianjur saat ini zona oranye, bahkan ada lima desa yang zona merah. Kasus Covid-19 melonjak drastis, kita tidak mau ambil resiko,” ujar Herman.

667 kasus Covid-19 baru di Cianjur dalam sepekan

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Cianjur Yusman Faisal mengatakan, jumlah kasus Covid-19 melonjak signifikan dalam sepekan terakhir hingga Senin (28/6/2021).

Dikatakan Yusman, jumlahnya mencapai 667 kasus baru.

“Persentasenya naik 200 persen dari pekan sebelumnya yang tercatat 400 kasus,” kata Yusman kepada Kompas.com di Pendopo Cianjur, Senin.

Menurut Yusman, sepekan terakhir ini merupakan puncak angka kasus Covid-19 di Cianjur.

“Apakah di periode pekan berikutnya masih ada puncaknya lagi atau turun? Nah, ini kita belum tahu," ujar dia.

Keterisian ruang isolasi Covid-19 di Cianjur sampai 85 persen

Yusman mengatakan, lonjakan kasus ini berimbas dengan tingkat keterisian ruang isolasi di sejumlah rumah sakit yang sudah melebihi batas maksimal.

Bahkan, beberapa rumah sakit memutuskan menambah kapasitas tempat tidur.

“Termasuk tingkat keterisian di Pusat Isolasi Bumi Ciherang yang saat ini sudah mencapai 85 persen sehingga perlu dibuka lagi tempat isolasi penunjang di Ciloto,” kata Yusman.

https://regional.kompas.com/read/2021/06/29/104922678/cianjur-catat-667-kasus-covid-19-dalam-sepekan-bupati-tunda-belajar-tatap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke