Berjalan Lancar, Uji Coba PTM di Banyumas Akan Ditambah di 15 Sekolah

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah, berencana menambah jumlah sekolah yang menggelar uji coba pembelajaran tatap muka (PTM).

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, berdasarkan hasil monitoring sementara uji coba PTM di sejumlah sekolah selama sepekan terakhir berjalan aman dan lancar.

"Alhamdulillah semua berjalan dengan baik, saya lihat tidak ada satu pun yang positif," kata Husein saat meninjau PTM di SD Negeri Sokanegara 1, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas, Senin (12/4/2021).

Husein mengatakan, hari ini para guru dan karyawan kembali menjalani tes cepat antigen. Hasilnya di sekolah tersebut seluruhnya dinyatakan megatif.

"Saya baru ngecek dua sekolah (SMP Negeri 9 Purwokerto dan SD Negeri Sokanegara 1), ada grup wakil bupati dan ketua DPRD (yang melakukan monitoring di sekolah lain), nanti kami koordinasi," ujar Husein.

Apabila hasilnya sama, maka Pemkab akan membuka kembali 15 sekolah.

"Kalau suasana sama seperti di sini, minggu depan bisa ditambah lagi 15 sekolah. Nanti kita lihat seminggu lagi, kita tambah bertahap, sehingga banyak sekolah yang PTM," jelas Husein.

Namun, kata Husein, rencana tersebut tergantung dengan grafik perkembangan kasus Covid-19 di Banyumas.

"Kita lihat juga pergerakan kasus aktif Covid-19, kemudian kasus yang meninggal dunia juga," kata Husein.

Diberitakan sebelumnya, uji coba PTM dilakukan di sejumlah sekolah di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mulai Senin (5/4/2021).

Uji coba PTM tahap pertama dilaksanakan dari tingkat SD hingga SMA/SMK.

Untuk tingkat SD yaitu SD Negeri Sokenegara, Purwokerto, SD Negeri Panembangan san MIN 1 Banyumas.

Untuk tingkat SMP yaitu SMP Negeri 6 dan 9 Purwokerto, SMP Sumpiuh, SMP Jatilawang, SMP Wangon dan MTs Negeri.