Salin Artikel

Hari Kelam di Kampung Julukoma, Papua, KKB Tembak Mati Guru SD dan Bakar 3 Sekolah

Peristiwa itu terjadi saat Oktovianus berada di dalam kiosnya pukul 09.30 WIT.

Kelompok bersenjata tersebut sedang dalam perjalanan menuju Ilaga, Puncak, untuk menemui KKB lainnya.

"Tadi pagi sekitar 09.30 WIT ada kejadian penembakan di Beoga, Puncak, yang dilakukan terhadap seorang guru yang sedang menjaga kios di rumah. Korban meninggal dunia," ujar Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri di Jayapura, Kamis.

Anggota KKB dua kali menembak korban hingga tewas.

Fakhiri mengatakan, kelompok Sabinus Waker datang ke Ilaga karena diundang KKB pimpinan Lakagak Telenggen yang biasa beroperasi di Kabupaten Puncak.

"Kemungkinan ini dalam rangka penyelesaian perang suku," kata Kapolda.


Kemudian pada sore harinya, kelompok dari Nau Waker datang ke kampung tersebut dan membakar tiga sekolah, yaitu SD Jambul, SMP N 1, dan SMA 1 Beoga.

Kelompok ini juga membakar rumah guru.

Dari keterangan Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi, Kombes Pol M Iqbal Alqudussy, KKB dari kelompok Nau Waker juga sedang menuju Ilaga.

Nau Waker merupakan bawahan dari KKB pimpinan Guspi Waker.

Kelompok Nau Waker diduga lari ke daerah Beoga karena posisinya terdesak oleh aparat TNI-Polri.

Nau Waker telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika karena sederet kasus kejahatan yang telah dilakukannya. (Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra, Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi |Editor Robertus Belarminus, Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2021/04/09/054500478/hari-kelam-di-kampung-julukoma-papua-kkb-tembak-mati-guru-sd-dan-bakar-3

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke