Salin Artikel

Gojek Berikan Subsidi Ongkos Kirim bagi UMKM Kuliner Binaan Pemda DIY

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bekerja sama dengan Gojek melalui program aksi coba kuliner (SiBakul). Dalam program tersebut terdapat subsidi yang bisa meningkatkan daya beli masyarakat.

Subsidi dalam bentuk gratis ongkos kirim hingga maksimal Rp 50 ribu, setiap transaksi di ratusan UMKM kuliner binaan Pemerintah DIY SiBakul, yang juga adalah Mitra Usaha GoFood.

District Head Gojek Jateng & DIY Ridzky Novasandro mengatakan, kuliner merupakan UMKM identitas DIY. Pada masa pandemi, UMKM kuliner mengalami dampak langsung.

“Kuliner dan UMKM adalah elemen yang sangat melekat dengan identitas Provinsi DI Yogyakarta. Di masa pandemi, sektor UMKM khususnya di bidang wisata kuliner mengalami dampak langsung," kata dia melalui keterangan tertulis yang diterima Jumat (19/3/2021).

Lanjutnya, Gojek mendukung upaya Pemerintah DI Yogyakarta untuk membantu ratusan UMKM bertahan dan bangkit di tengah pandemi COVID-19.

"Kami berkolaborasi melalui aplikasi GoFood yang diharapkan dapat mendukung peningkatan pendapatan pelaku UMKM," ucapnya.

Pihaknya optimis dengan pemberian subsidi berupa gratis ongkos kirim dapat memaksimalkan pendapatan ratusan pelaku UMKM di DIY.

"Kami optimistis program gratis ongkos kirim ini dapat mendorong para pelanggan untuk
 membeli kuliner dari aplikasi GoFood dan membantu memaksimalkan pendapatan ratusan pelaku usaha UMKM di Provinsi DI Yogyakarta.”

Selain program gratis ongkos kirim melalui GoFood, kerjasama pemerintah Provinsi DIY dan Gojek juga memberikan kesempatan kepada ratusan UMKM lainnya untuk bergabung kedalam ekosistem GoFood dengan lebih mudah menggunakan layanan Daftar Mandiri melalui aplikasi GoBiz.

Ia merinci program sibakul adalah UMKM binaan Dinas Koperasi dan UKM menjual berbagai kuliner seperti gudeg, salad sayur, rujak, makanan sehat untuk para vegetarian, sego pecel, bakpia, ayam geprek, asinan, dan es cendol yang tersedia di dalam aplikasi GoFood.

Di lain pihak, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi DI Yogyakarta Srie Nurkyatsiwi mengatakan, hubungan antara pemerintah dan swasta saling membutuhkan satu dengan yang lain.

Sehingga, diharapkan dengan kerja sama ini dapat menjadi solusi pemasaran UMKM.

“Terima kasih Gojek atas dukungannya, kami tidak bisa sendiri hubungan kita adalah hubungan yang saling membutuhkan. Jadi di awal kami melakukan pendataan dan hampir 59 persen menginginkan adanya solusi pemasaran dan jawabannya adalah di market hub ini dengan fasilitas free ongkir menggandeng Gojek," katanya.

Ketahanan ekonomi selama pandemi Covid-19 di Provinsi DI Yogyakarta ternyata mampu didukung oleh keberadaan ekosistem ekonomi digital yang dimiliki Gojek.

Solusi teknologi dan non-teknologi yang ditawarkan platform digital Gojek membantu pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) beradaptasi sehingga bisa bertahan di situasi pandemi Covid-19, dan tetap optimis bertumbuh ke depannya.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/20/164622978/gojek-berikan-subsidi-ongkos-kirim-bagi-umkm-kuliner-binaan-pemda-diy

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke