Salin Artikel

Dana Rp 9 Miliar untuk Yudhoyono Foundation Ditarik Pemprov Jatim, Ini Kata Bupati Pacitan

PACITAN, KOMPAS.com – Dana hibah Rp 9 miliar yang rencananya akan diberikan kepada Yudhoyono Foundation, untuk pembangunan museum dan galeri SBY-ANI di Pacitan, dibatalkan.

Dana dari Pemprov Jawa Timur tersebut, sebelumnya sudah berada di bagian keuangan Pemerintah Kabupaten Pacitan, dan diminta untuk dikembalikan ke Pemprov Jatim.

“Bantuan keuangan khusus dari Provinsi Jawa Timur ke Pemerintah Kabupaten Pacitan untuk pembangunan museum, pada Februari ini, ada surat dari provinsi agar dana dikembalikan,” terang Bupati Pacitan Indartato, di kawasan kantor bupati, Selasa (23/2/2021).

Semenjak rencana pemberian dana hibah dari Pemkab Pacitan Rp 9 miliar untuk pembangunan museum dan galeri SBY-ANI menjadi perbincangan di sejumlah media sosial, akhirnya pemerintah provinsi resmi membatalkannya.

“Kami bersyukur dan mawas diri, kami diawasi oleh semua sehingga kami lebih hati-hati. Dan karena administrasi belum selesai, kami tidak berani mencairkannya. Dan kebetulan Pemerintah Provinsi menarik kembali uang tersebut,” terang Indartato.

Informasi yang diperoleh dari Pihak Pemerintah Kabupaten Pacitan, surat pembatalan tersebut ditanda tangani langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, dan dikeluarkan pada tanggal 16 Februari 2021 lalu.

Surat ditandatangani Sekretaris Daerah Provinsi Heru Tjahjono, yakni tentang penarikan kembali bantuan keuangan khusus (BKK) Kabupaten Pacitan, pada perubahan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), tahun anggaran 2021.

Indartato menuturkan, karena anggaran BKK turun pada tahun 2020, maka seharusnya dilaksanakan di tahun 2020 dan tidak bisa digunakan di tahun 2021.

“Harapan kami bisa menggunakan anggaran tahun 2020, dan kami sudah memohon izin kepada Provinsi Jatim, dan izinnya sampai saat ini belum keluar. Maka dari itu, kami juga belum berani mencairkan,” ujar Indartato.

Akhirnya, Pemprov Jatim menarik anggaran Rp 9 miliar tersebut.

“Uang sudah dikembalikan ke provinsi, kemarin, Senin (22/2/2021),” ujar Indartato.

Bupati menilai, rencana pembangunan museum dan galeri SBY-ANI di Pacitan, sektor pariwisata serta perekonomian warga akan berdampak positif.

“Sebetulnya dengan adanya museum dan galeri tersebut, untuk kepentingan bagaimana Pacitan lebih berkembang, perekonomian dari sektor pariwisata menggeliat,” ujar Indartato.

Karenanya, ketika awal museum dan galeri tersebut hendak dibangun, pemerintah kabupaten berinisiatif untuk membantu dari sisi anggaran.

Kemudian, mengusulkan bantuan tersebut ke Pemprov Jawa Timur dan disetujui.

“Pada acara peletakan batu pertama dulu, pemerintah daerah (Pacitan) tidak mungkin ikut membantu sepenuhnya. Kemudian, kita dengan tim mengusulkan ke pemprov. Atas bantuannya pemerintah provinsi kami ucapkan terima kasih, dan ini untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Pacitan menurut saya,” terang Indartato.

https://regional.kompas.com/read/2021/02/23/19480931/dana-rp-9-miliar-untuk-yudhoyono-foundation-ditarik-pemprov-jatim-ini-kata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke