Wakil Bupati HST Minta Daerahnya Jadi Prioritas Penanganan Banjir di Kalsel

Bahkan, banjir belum menunjukkan tanda-tanda akan menurun.

Salah satu wilayah yang paling terdampak banjir adalah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).

Di wilayah ini, masih banyak warga yang belum berhasil dievakuasi karena derasnya arus banjir.

Hal itu pun diakui Wakil Bupati HST, Berry Nahdian Forqan.

"Masih berlangsung evakuasi. Masih banyak yang belum terevakuasi," ungkap Berry dalam keterangan yang diterima, Sabtu (16/1/2021).

Berry mengatakan, melihat kondisi banjir di HST yang semakin parah, HST sebaiknya dijadikan prioritas utama oleh pemerintah pusat dan daerah dalam penanganan banjir di wilayahnya.

"Kami berharap kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Kalsel dan tetangga kabupaten lainnya agar HST dapat di prioritaskan untuk mendapatkan bantuan berupa alat transportasi air, logistik bahan pokok, pakaian, dan lain sebagainya, ucapnya," harapnya.

Berry juga mengakui sulitnya alat pendukung untuk mengevaluasi warganya sepertinya perahu karet dan perahu bermesin.

Untuk menjangkau daerah-daerah yang sulit dijangkau, dibutuhkan alat transportasi air yang memadai.

Apalagi sudah banyak laporan, banyak warga yang terjebak kini kelaparan karena kehabisan logistik.

"Terkendala karena dalam airnya dan derasnya arus air banjir sehingga tidak dapat diakses melalui jalur darat menggunakan mobil," jelasnya.

"Penyebaran logistik seperti makanan dan bahan pokok lainnya harus menggunakan perahu atau kelotok mesin, utamanya daerah yang ketinggian airnya tinggi," tambah dia.

Berry pun meminta warganya dapat bersabar menghadapi musibah banjir dan berharap musibah banjir dapat segera berlalu.