Salin Artikel

Gubernur Gorontalo Resah, Kasus Covid-19 Terus Bertambah tapi Warga Abai Protokol Kesehatan

Meskipun pemerintah telah lama melakukan sosialisasi, menggerahkan aparat, hingga memanfaatkan saluran komunikasi untuk menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan, tapi fakta di lapangan menunjukkan masyarakat kurang menaatinya.

Sementara pemerintah sudah tidak lagi menerapakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Setelah PSBB, angka orang yang terpapar Covid-19 terus mengalami penambahan yang signifikan.

“Setiap hari saya masih mendapat laporan dari lapangan bahwa khusus untuk pasar mingguan dan harian masih tidak mematuhi protokol kesehatan, baik sebagai penjual, pedagang maupun pembeli,” kata Rusli Habibie, Senin (20/7/2020).

Gubernur Gorontalo ini mengaku turun langsung ke pasar-pasar untuk meninjau penerapan protokol kesehatan.

Di pusat keramaian ini didapati adalah kondisi yang meresahkan hatinya.

“Angka di Gorontalo sudah sangat mengkhawatirkan. Pasien positif sekarang sudah 432 pasien. Yang meninggal sudah 26 orang. Ini sangat-sangat mengkhawatirkan,” ujar Rusli Habibie.

Selain pasar mingguan dan harian, pusat keramaian lainnya seperti warung kopi dan rumah makan juga menjadi sorotan Rusli Habibie.

Setiap malam Rusli keliling ke jalan-jalan di Kota Gorontalo dan mendapati pemandangan kurangnya kesadaran masayarakat terhadap protokol kesehatan.


Mengatasi masalah ini Rusli Habibie akan melakukan rapat koordinasi bersama pimpinan Forkopimda se-Provinsi Gorontalo untuk mengatur regulasi bagi para pelanggar protokol kesehatan.

Hal ini juga untuk menindaklanjuti rencana diterbitkannya Instruksi Presiden Joko Widodo.

“Contohnya tidak menggunakan masker, tidak menyediakan fasilitas protokol kesehatan. Juga ada keluarga pasien yang memaksa pasien Covid-19 keluar dari rumah sakit. Atau ada masyarakat yang menolak tempat pemakaman di wilayahnya. Ini akan ada Inpres yang memberikan sanksi bagi pelanggarnya,” tutur Rusli Habibie.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, Triyanto Bialangi telah mengumumkan penambahan jumlah orang yang terpapar virus ini.

Triyanto mengatakan warga yang tepositf mengidap Covid-19 ini sebanyak 432 orang dengan rincian 26 meninggal, 102 dalam perawatan dan 304 dinyatakan sembuh.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/20/16410131/gubernur-gorontalo-resah-kasus-covid-19-terus-bertambah-tapi-warga-abai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke