2 Tenaga Medis Positif Corona Kontak dengan 25 Nakes Lain, Satu Puskesmas di Gianyar Bali Ditutup

Ketua Harian Satgas Covid-19 Gianyar, Made Gede Wisnu Wijaya mengatakan, langkah ini diambil setelah dua tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.

Dari hasil penelusuran, dua Nakes tersebut melakukan kontak erat dengan 25 nakes lainnya di Puskesmas Sukawati I.

Renacananya, penutupan dilakukan selama 5 hari. Namun akan dievaluasi setiap harinya apakah penutupan diperpanjang atau cukup 5 hari.

Hal ini tergantung berapa tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Penutupan sambil menunggu hasil rapid test dan swab kepada 25 nakes dan dala. rangka memutus terjadinya pengembangan klaster," kata Wisnu dalam keterangan tertulis, Minggu (5/7/2020).

Awal mula penularan

Wisnu menjelaskan, Nakes di Puskesmas Sukawati I ini diduga tertular dari nakes lain yang bertugas di Puskesmas Sukawati II.

Wisnu mengatakan untuk Puskesmas Sukawati II tidak dilakukan penutupan.

Hal tersebut karena penyebaran di Puskesmas II sudah bisa dideteksi dan tertangani.

"Sudah bisa kita tangani. Makanya Puskesmas II Sukawati masih belum perlu ditutup," kata dia.

Jumlah pasien corona di Bali

Pemerintah Provinsi Bali, melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, menyampaikan jumlah pasien yang meninggal 18 orang per 4 Juli 2020. Rinciannya 16 orang WNI dan 2 orang WNA.

Sementara itu, jumlah kumulatif pasien positif 1.797 orang atau bertambah 90 orang.

Jumlah pasien yang telah sembuh sejumlah 937 orang atau bertambah 24 orang.

Jumlah pasien positif dalam perawatan (kasus aktif) 842 orang yang berada di 14 rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Gran Mega dan BPK Pering.