Salin Artikel

Gempa Pangandaran Jelang Berbuka, Goyangkan Lampu Gantung Warga Sukabumi

"Saya lagi tadarusan (mengaji) di rumah, gempanya lumayan terasa," ungkap Firmansyah (40) warga Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi kepada Kompas.com dalam pesan whats app, Selasa.

Firman sempat menyuruh anak-anaknya untuk segera keluar rumah, meskipun guncangannya hanya sebentar. Dia mengkhawatirkan terjadi gempa susulan.

"Sekarang sudah di dalam rumah lagi," ujar dia.

Ligar Sonagar (44) warga Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi menuturkan akibat guncangan gempa lampu gantung di rumahnya ikut bergoyang.

"Awalnya saya kira bukan gempa, tapi setelah mengecek lampu gantung ternyata lumayan bergoyang-goyang," tutur Ligar yang sedang berada di dapur mempersiapkan sajian buka puasa.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Maman Suherman mengatakan masih berkoordinasi dengan para petugas yang tersebar di 47 kecamatan.

"Hingga saat ini (pukul 18:30 Wib) kami belum menerima adanya laporan kerusakan dampak gempa Pangandaran," kata Maman saat dikonfirmasi Kompas.com melalui whats app, Selasa petang.

Begitu juga BPBD Kota Sukabumi hingga pukul 18:50 Wib belum menerima laporan kerusakan dampak gempa M 5,2 episentrum di laut selatan Pangandaran. Kota Sukabumi meliputi tujuh kecamatan.

"Belum ada laporan. Kami masih terus berkomunikasi dengan petugas kecamatan," jawab Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi, Zulkarnaen.

Berdasarkan info Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa berkekuatan magnitudo 5,2 terjadi Selasa 19 Mei 2020 pukul 17:00:17 Wib.

Episentrum gempa berlokasi pada koordinat 8.14 Lintang Selatan,107.89 Bujur Tinur atau 82 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa tidak berpotensi tsunami.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/19/19275851/gempa-pangandaran-jelang-berbuka-goyangkan-lampu-gantung-warga-sukabumi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke