Salin Artikel

Langkah Guru Tidak Tetap Datangi Murid Diapresiasi Disdik Gunungkidul

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, akan mengapresiasi guru tidak tetap (GTT) yang mendatangi muridnya di tengah pandemi Covid-19.

Mereka mendatangi murid karena berbagai alasan mulai dari keterbatasan sinyal hingga tak memiliki gawai.

"Saat ini baru kita data, guru yang memiliki dedikasi tinggi dalam masa pandemi seperti saat ini. Nanti akan diberikan penghargaan," kata Kepala Disdikpora Gunungkidul Bahron Rasyid saat dihubungi melalui sambungan telepon Senin (11/5/2020).

Dia menjelaskan, laporan yang masuk sampai saat ini ada lima guru yang melakukan kunjungan ke rumah siswa.

Mereka mendatangi rumah siswa karena keterbatasan sinyal telepon dan juga ada siswa yang tidak mengirimkan tugasnya.

"Sebagian besar kendala dari Kecamatan Semin. Memang di sana masih ada lokasi yang belum terjangkau jaringan telepon," kata Bahron.

Bahron mengatakan, pihaknya terus memberikan pelayanan pendidikan bagi murid.

Misi utama belajar di rumah adalah memutus rantai pandemi corona, pemerintah membuat kebijakan physical distanting, di antaranya kebijakan belajar dari rumah.

"Gunungkidul belum semua bisa memanfaatkan teknologi, kendala jaringan, ketersediaan perangkat seperti telepon genggam, laptop dan lain sebagainya. Karena itu, belajar di rumah bisa menggunakan media apa saja," ucap Bahron.

Sebelumnya, salah seorang Guru Tidak Tetap (GTT) SD Candirejo II, Semin, bernama Pramesti Utami harus mengunjungi satu orang muridnya karena beberapa  keterbatasan akses internet, dan sejumlah keterbatasan lainnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/11/15412531/langkah-guru-tidak-tetap-datangi-murid-diapresiasi-disdik-gunungkidul

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke