Salin Artikel

Kisah Malawing, Legenda PSM Makassar yang Kini Tak Lagi Bisa Berjalan Setelah Minum Obat Tidur

Mantan pemain yang bersinar di tahun 70an ini hanya bisa terbaring lemas di kamar rumahnya di Jalan Abdul Dg Sirua, Kecamatan Panakkukang, Makassar. 

Suryani, istri dari pemain yang berposisi bek kanan itu mengatakan, suaminya sudah tidak bisa berjalan sejak Sabtu (8/2/2020) lalu. 

Suryani juga tidak mengetahui penyakit yang diderita Malawing.

Sejak empat tahun terakhir Malawing selalu mengeluh karena susah tidur. 

"Sabtu (kemarin) sudah tidak bisa jalan. Terakhir dia bisa, jalan waktu Jumat dan sempat pergi ke masjid untuk shalat Jumat," kata Suryani saat ditemui di kediamannya, Rabu (12/2/2020). 

Suryani menuturkan, sejak empat tahun terakhir, Malawing rutin memeriksakan diri ke Rumah Sakit Wahidin Makassar setiap kali ia merasakan sulit tidur.

Namun, setiap kali berobat, suaminya hanya diberikan obat tidur oleh petugas medis rumah sakit.

Sepekan belakangan, Malawing kembali diberi obat tidur tetapi kali ini jenisnya berbeda. 

"Dari situ kakinya bengkak dan sudah tidak kuat jalan. Selama ini kami tidak tahu apa penyakitnya. Soalnya bapak pergi sendiri kalau periksa dan tidak pernah bilang apa penyakitnya," tutur Suryani. 


Saat ini, Malawing sudah dibawa ke Rumah Sakit Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.

Diunggah di media sosial

Informasi mengenai penyakit yang diderita Malawing pertama kali disebarkan oleh Yosef Wijaya, rekannya sewaktu bermain di PSM Makassar. 

Yosef yang datang menjenguk Malawing kemudian memposting kondisi Malawing di media sosial dan kini viral di grup medsos pendukung PSM. 

CEO PT PSM Munafri Arifuddin juga turut bersimpati atas penyakit yang diderita mantan pemain timnas tersebut.

Bantuan pun kini sudah diberikan PSM Makassar kepada mantan pemainnya itu. 

Malawing disebut sebagai bek kanan terbaik yang pernah dimiliki PSM Makassar.

Dia pertama kali membela PSM di tahun 1972.

Setelah lima musim membela PSM, dia kemudian pindah ke Niac Mitra di tahun 1977.


Selama lima musim di Niac Mitra, Malawing kembali berlabuh ke PSM di tahun 1982 dan menghabiskan karir di klub yang berjuluk laskar ayam jantan tersebut. 

Di tahun 1974, Malawing juga sempat membela timnas Indonesia.

Semasa karirnya, Malawing memberikan trofi Kings Cup untuk PSM Makassar dan Soeharto Cup saat bermain di timnas. 

Di Niac Putra, ayah tiga anak ini memberikan gelar juara Aga Khan Cup di tahun 1979.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/13/09391651/kisah-malawing-legenda-psm-makassar-yang-kini-tak-lagi-bisa-berjalan-setelah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke