Salin Artikel

BPBD: Luas Lahan yang Terbakar di Riau Bertambah Menjadi 3.220 Hektar

PEKANBARU, KOMPAS.com - Luas lahan yang terbakar di wilayah Riau kini terus bertambah, kondisi ini disebabkan kebakaran hutan dan lahan yang masih terjadi di sejumlah Kabupaten dan Kota di Riau memasuki musim kemarau.

Dari data BPBD Riau, sejak awal januari 2019 hingga saat ini luas lahan yang terbakar di Riau telah mencapai 3.220 hektar.

Meski sebelumnya sempat padam karena dibantu hujan serta pemadaman yang terus dilakukan tim satgas gabungan, namun sejak sepekan terakhir kebakaran hutan dan lahan kembali terjadi di Riau.

Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger mengungkapkan, tim satgas gabungan terus melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang masih terjadi di sejumlah wilayah di Riau. 

Sebelumnya pemadaman dilakukan di tiga Kabupaten dan Kota, sekarang bertambah di Kabupaten Pelalawan.

"Selain tim satgas gabungan baik dari BPBD, Manggala agni, TNI dan Polri, kita juga diperkuat dengan bantuan 15 helikopter dan 1 pesawat yang akan membantu pemadaman serta menjangkau lokasi yang sulit dijangkau oleh tim darat, ucap Edwar.

"Luas lahan yang terbakar di Riau sejak Januari 2019 hingga saat ini mencapai 3.220 hektar, meningkat dibandingkan hari sebelumnya 3.159 hektar, jelasnya.

Selain itu sebelumnya kebakaran hutan dan lahan terjadi di tiga kabupaten, sekarang bertambah menjadi empat kabupaten. 

Satu kabupaten tambahan yang lahannya terbakar yakni di Kabupaten Pelalawan, tepatnya di Desa Pangkalan Delik. Luas lahan yang terbakar mencapai 3 hektar.

Di Kabupaten Rokan Hilir, kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di lokasi baru, tepatnya di Kecamatan Pangkaitan dengan luas lahan yang terbakar mencapai 50 hektar.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/01/06301931/bpbd-luas-lahan-yang-terbakar-di-riau-bertambah-menjadi-3220-hektar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke