Salin Artikel

Setelah Video Pasien Ditandu Viral, Jalan Puskesmas Sindangresmi Pandeglang Diperbaiki

Foto-foto perbaikan jalan dikirim oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita kepada Kompas.com, Senin (4/3/2019).

"Menindaklanjuti berita di medsos, dari UPT Puskesmas Sindangresmi, camat dan muspika serta masyarakat sudah melaksanakan gotong royong bersama melakukan pengerasan jalan," kata Irna melalui pesan WhatsApp, Senin.

Selain jalan diperbaiki, kata Irna, Tolib Ahmad (67) pasien yang ditandu tersebut, juga sudah mendapatkan pelayanan kesehatan. Tolib kini sudah dirujuk ke Puskesmas Munjul untuk perawatan.

Irna mengatakan, mengenai jalan yang rusak tersebut, sebetulnya sudah dianggarkan oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang sejak 2018. Namun, belum dilaksanakan lantaran masih dalam proses lelang.

"Untuk pembangunan infrastruktur jalan sudah di anggarkan oleh Dinas Perkim dan instansi terkait," ujar dia.

Semua perencanaan pembangunan jalan, kata Irna sudah melalui proses prosedur yang berlaku. Dirinya meminta masyarakat Sindangresmi untuk bersabar selama proses berlangsung.

Irna menargetkan pada 2020 mendatang, jalan desa di seluruh Pandeglang dalam kondisi baik. Untuk saat ini tahapnya adalah membangun jalan minimal 200 meter hingga 500 meter setiap desa.

"Insya Allah Tahun ini setiap desa dan kelurahan dibangun jalan minimal 200-500 meter, fiskal kami terbatas tidak bisa membangun secara keseluruhan," ujar dia.

Diketahui, video Abah Tolib (67) saat ditandu ke Puskesmas Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang, Banten, viral setelah diunggah di Twitter pribadi Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, Sabtu (2/3/2019).

Terkini, Abah Tolib sudah dirujuk ke Puskesmas Munjul, Pandeglang untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut lantaran di Puskesmas Sindangresmi tidak ada fasilitas untuk rawat inap.

https://regional.kompas.com/read/2019/03/04/14351011/setelah-video-pasien-ditandu-viral-jalan-puskesmas-sindangresmi-pandeglang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke