Salin Artikel

Jatinangor dan 3 Desa di Sumedang Ini Paling Rawan Peredaran Narkoba

"Untuk desanya paling rawan itu Desa Cibeusi, dan kecamatannya Jatinangor," ujar Kunto saat ditemui Kompas.com di kantornya Jalan Prabu Gajah Agung, Kota Kulon, Sumedang Selatan, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (27/2/2019).

Kunto menyebutkan, Desa Cibeusi dan Kecamatan Jatinangor terindikasi paling rawan karena di wilayah ini banyak mahasiswa dan karyawan pabrik swasta yang rawan penyalahgunaan narkotika.

Dari data BNNK Sumedang yang didapatkan Kompas.com, dari 26 kecamatan se-Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kecamatan Jatinangor menduduki urutan pertama terindikasi paling rawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

Selain itu, ada tiga desa di Kabupaten Sumedang yang terindikasi masuk kategori rawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba yaitu Desa Cibeusi Kecamatan Jatinangor, Desa Tanjungsari Kecamatan Tanjungsari, dan Kelurahan Situ Kecamatan Sumedang Utara.

Kunto mengatakan, enam kecamatan paling rawan lainnya yaiu Tanjungsari, Cimanggung, Sumedang Selatan, Sumedang Utara, Pamulihan, Cimalaka.

"Tapi bukan berarti di desa dan kecamatan lainnya tidak ada, karena sebaran penyalahgunaannya hampir tersebar di seluruh desa dan kecamatan," tuturnya.

Kunto menuturkan, untuk desa dan kecamatan paling rawan ini, BNNK Sumedang memberikan perhatian khusus.

Kunto mengatakan, sebagai upaya meminimalisasi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) khususnya di wilayah rawan, BNNK Sumedang telah menyurati Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir agar membentuk Satgas Antinarkoba di tiap desa.

Warga dinilai selama ini belum sadar bahwa ada ancaman narkoba di daerahnya.

"Satgas khusus itu nantinya dibentuk pemerintah kecamatan. Satgas nantinya menjadi jembatan bagi terbentuknya Desa Bersinar (Bersih Narkoba). Dan Alhamdulillah, dengan koordinasi yang baik Pemkab Sumedang sudah menginstruksikan tiap kecamatan untuk pembentukan satgas ini," ucapnya.

https://regional.kompas.com/read/2019/02/27/18155881/jatinangor-dan-3-desa-di-sumedang-ini-paling-rawan-peredaran-narkoba

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke