Salin Artikel

Wagub Riau Sebut Separuh Lahan yang Terbakar di Bengkalis Sudah Padam

"Sekarang yang masih dilakukan pemadaman titik asap sekitar 38 sampai 40 hektar lagi. Artinya sudah berkurang hampir separuh setelah Panglima TNI hadir bersama kita ke sini," ujar Edy saat meninjau upaya pemadaman kebakaran lahan gambut di Jalan Kampung Baru, Kelurahan Terkul, Kecamatan Rupat, Rabu (27/2/2019).

Edy mengatakan, berkurangnya lahan yang terbakar tersebut salah satunya karena penambahan personil pemadam serta mesin pompa.

Edy menyebut, saat ini tim Satgas Karhutla terdiri dari TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD dan masyarakat, melakukan penyekatan-penyekatan agar api di dalam gambut agar tidak meluas.

Menurut Edy, sementara ini peralatan untuk pemadaman karhutla sudah mencukupi, termasuk jumlah personil di lapangan.

"Untuk kendala peralatan, saat ini cukup. Tapi kalau memang ada tambahan alat untuk di standbykan di sini, itu sebagai antisipasi bisa saja. Karena asap ini dari kemarin ternyata dua hari terjadi panas, asap muncul lagi dibeberapa titik. Pada saat Panglima TNI kembali dari lokasi kemarin, itu malamnya hujan ada sekitar setengah jam dan itu sangat signifikan untuk membantu api padam," ujar Edy.

Edy dua kali meninjau upaya pemadaman karhutla di Kelurahan Terkul, Kecamatan Rupat. Sebelumnya dia datang mendampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang melakukan peninjauan di lokasi yang sama, Sabtu (23/2/2019) lalu.

Saat itu kondisi karhutla masih sangat parah dan menimbulkan kabut asap tebal.

Kebakaran lahan di Kecamatan Rupat sudah lebih dari satu bulan. Luas lahan yang terbakar mencapai ribuan hektar, yang terdiri dari kebun karet, sawit milik masyarakat serta semak belukar.

https://regional.kompas.com/read/2019/02/27/15223711/wagub-riau-sebut-separuh-lahan-yang-terbakar-di-bengkalis-sudah-padam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke