Salin Artikel

Penyebab Banjir Sulsel, Pintu Air di Dua Bendungan Dibuka

MAKASSAR, KOMPAS.com – Banjir yang melanda Kota Makassar dan enam kabupaten di Sulawesi Selatan disebabkan intensitas hujan yang tinggi dan dua pintu air di dua bendungan yakni di Bendungan Bili-bili di Kabupaten Gowa dan Bendungan Lekopaccong di Kabupaten Maros dibuka.

Kabag Humas dan Protokol Pemprov Sulsel, Devo Khadaffi yang dikonfirmasi mengatakan, banjir yang melanda Kota Makassar dan enam kabupaten di Sulsel disebabkan curah hujan yang sangat tinggi.

Selain itu, pintu air di dua bendungan terpaksa dibuka karena sudah melampaui ambang batas normal.

“Curah hujan yang tinggi di Sulsel, sehingga air di Bendungan Bili-bili di Kabupaten Gowa dan Bendungan Lekopaccing di kabupaten Maros. Pintu air di dua bendungan ini terpaksa dibuka, karena sudah melewati ambang batas normal,” katanya.

Devo mengatakan, wilayah yang terendam banjir di Sulsel berlokasi dekat aliran sungai di bawah bendungan. Selain itu juga, beberapa wilayah yang terbilang dataran rendah.

“Pintu air Bendungan Bili-bili dibuka berdampak banjir di Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto dan Kota Makassar. Sedangkan pintu air Bendungan Lekopaccing dibuka berdampak banjir di Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, dan Kota Makassar,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang Teuku Iskandar mengatakan, tinggi muka air di Waduk Bili-bili terus menurun.

Pada Rabu (23/1/2019) pukul 12.00 Wita, elevasi mencapai +100,74 meter. Volume debit air tercatat 279,17 juta meter kubik, dengan aliran air masuk berkecepatan 956,425 meter kubik per detik dan aliran keluar 956,424 meter kubik per detik.

“Rabu ini, tinggi muka air masih berstatus siaga, atau tiga tingkat di atas status normal. Mudah-mudahan terus menuju ke elevasi normal. Pembukaan pintu air Waduk Bili-bili mengikuti standar tingkatan status tinggi muka air. Pintu ditutup jika elevasi turun di bawah batas elevasi normal +99,50 meter. Kami harapkan intensitas hujan makin berkurang, supaya tidak memberikan dampak yang besar terhadap aliran inflow Bendungan Bili-bili,” jelas Iskandar.

https://regional.kompas.com/read/2019/01/24/00274631/penyebab-banjir-sulsel-pintu-air-di-dua-bendungan-dibuka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke