Salin Artikel

Dinsos Bingung Anggaran Makan untuk Orang Gila di Sumsel Membengkak

Kepala Dinsos Sumsel Rosyidin Hasan mengatakan, sebelum perhelatan Asian Games 2018 kemarin, mereka gencar menjaring ODGJ di berbagai wilayah Palembang agar perhelatan pesta olahraga tersebut bersih dari keberadaan ODGJ.

Seluruh ODGJ itupun ditempatkan di panti rehab yang berada di Kabupaten Ogan Ilir (OI) dengan jarak sekitar 2 jam lebih dari Palembang tempat lokasi pelaksanaan Asian Games.

Dinsos memiliki kuota untuk perawatan orang gila di Palembang sebanyak 200 orang. Namun kenyataannya orang gila yang dijaring Dinsos membeludak hingga lebih dari 250 orang. 

“Seharusnya kuota maksimal 200 orang, namun lebih dari itu kisaran 250 orang lebih, belum lagi yang dikirim ke Indralaya. Semuanya hasil dari penjangkauan,” kata Rosyidin, Senin (24/8/2018).

Rosyidin mengungkapkan, anggaran untuk ODGJ sebesar Rp 18.000 per orang. Sedangkan anggaran untuk ODGJ yang dimiliki Dinsos hanya mencukupi 200 orang atau Rp 3,2 juta per hari.

Sementara, jumlah ODGJ yang dijaring Dinsos sebanyak 250 orang lebih. Dengan demikian, Dinsos harus menambah anggaran untuk memberi makan ODGJ hingga Rp 4,2 juta per hari. Akibatnya, Dinsos harus mengutang demi menutupi kekurangan biaya tersebut.

“Untuk sementara ya pakai dana siapa saja biar tercukupi, tapi syukurlah kita sudah ajukan anggaran ditambah ke pemprov, tunggu hasil dari RAPBD 2018. Sinyalnya sudah ada,” ujarnya.

https://regional.kompas.com/read/2018/09/24/21055771/dinsos-bingung-anggaran-makan-untuk-orang-gila-di-sumsel-membengkak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke