Salin Artikel

Seekor Duyung Ditemukan Mati di Perairan Rupat Utara, Riau

Kepala BBKSDA Riau, Suharyono membenarkan seekor dugong mati di Perairan Rupat Utara saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (7/9/2018).

"Iya, dugong kemarin, Kamis (6/9/2018) ditemukan mengapung di Sungai Simpur kawasan perairan Rupat Utara Desa Suka Damai, Kabupaten Bengkalis," jawab Suharyono.

Dia menuturkan bahwa dugong pertama kali ditemukan mati oleh dua orang nelayan bernama Charles dan Joko Sutrisno.

"Panjang dugong 2,41 meter dan lebarnya 1,65 meter," kata Suharyono.

Dia menjelaskan, awalnya dua orang nelayan sedang berada di dekat sungai dan melihat bangkai dugong yang sedang mengapung.

Kedua nelayan itu menghubungi UPT Pangkalan Pendaratan Ikan Pulau Rupat. Selanjutnya, dilaporkan ke Kepala Seksi Pelayanan dan Pemanfaatan BBKSDA Riau, Isbanu.

"Tim menuju ke lokasi menggunakan speed boat. Kemudian bangkai dugong ditarik menuju Pulau Kemunting untuk dilakukan penguburan," sambung Suharyono.

Dia mengatakan, sebelum dikuburkan, tim dan sejumlah nelayan melakukan identifikasi untuk mengetahui penyebab matinya dugong tersebut. Namun, belum diketahui pasti penyebab kematiannya.

Suharyono menambahkan, untuk kedua kalinya dugong ditemukan mati di kawasan Perairan Rupat Utara.

"Dulu tahun 2017 ditemukan dugong juga ditemukan mati di sini. Dan kita saat itu melakukan sosialisasi sebagai akibat kematian dugong," tandas Suharyono.

https://regional.kompas.com/read/2018/09/07/20321581/seekor-duyung-ditemukan-mati-di-perairan-rupat-utara-riau

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke